GridKids.id - Kids, tahukah kamu bahwa kelelawar adalah satu-satunya mamalia yang bisa terbang?
Kelelawar yang punya nama ilmiah Chiroptera merupakan mamalia nokturnal hasil evolusi dari mamalia arboreal yang menghabiskan banyak waktunya di atas pohon.
Kelelawar aktif di malam hari untuk berburu serangga sebagai makanannya. Salah satu fakta unik dari hewan ini adalah posisi tidurnya yang terbalik.
Mamalia terbang ini biasanya tidur terbalik di tempat-tempat terpencil seperti gua atau di dalam pohon yang berlubang.
Kelelawar bisa bertahan dalam posisi terbalik selama 15-20 jam lamanya.
Lalu, apa sih penyebab kelelawar tidur dengan posisi terbalik? Yuk, simak uraian penjelasan lengkapnya di bawah ini.
Penyebab Kelelawar Tidur dalam Posisi Terbalik
1. Posisi Rileks
Enggak seperti kebanyakan hewan lain, kelelawar akan merasa nyaman ketika berada di posisi terbalik.
Baca Juga: 7 Jenis Hewan Terkecil di Dunia, dari Kelelawar hingga Bunglon
Dilansir dari kompas.com, sebuah publikasi penelitian D.J. Howell dan Joseph Pylka pada 1977 menemukan bahwa femur atau tulang paha kelelawar enggak cukup baik untuk mengatasi tekanan.
Sehingga cara tidur kelelawar dengan terbalik dianggap lebih mudah ketimbang tidur sambil duduk atau berdiri.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Ayu Ma'as |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar