GridKids.id - Kids, pernahkah kamu mendengar tentang majas pleonasme?
Menurut bahasa, pleonasme berasal dari bahasa Yunani yaitu Pleonasmus yang berarti kata yang berlebihan.
Majas atau gaya bahasa pleonasme berguna untuk menegaskan arti dari suatu kalimat dengan menambahkan frasa yang berlebihan.
Biasanya majas ini menggunakan keterangan tambahan yang sebenarnya enggak ada pun enggak masalah.
Penambahan kata itu berfungsi untuk memperjelas dan menegaskan makna yang diinginkan.
Menurut buku Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia (PUEBI) dan Pembentukan Istilah, pleonasme merupakan majas penegasan yang ditandai dengan penggunaan kata denotasi (sudah jelas maknanya), tapi dipertegas lagi di kalimat berikutnya.
Jika keterangan tambahan dibuang atau enggak digunakan, makna yang ingin disampaikan enggak akan berubah dan tetap bisa tersampaikan.
Majas pleonasme sering dipergunakan dalam jenis percakapan sehari-hari, terutama dalam berbagai karya sastra seperti cerpen, syair, dan lain sebagainya.
Berikutnya akan dituliskan tentang contoh kalimat yang mengandung majas pleonasme, di antaranya:
Baca Juga: Majas Metonimia: Pengertian dan Contoh Kalimatnya, Bahasa Indonesia Kelas 8 SMP
Contoh Majas Pleonasme
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Ayu Ma'as |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar