GridKids.id - Kids, apakah kamu memiliki impian untuk berkuliah di luar negeri?
Berkuliah di luar negeri memang menjadi salah satu impian banyak orang yang juga menjadi kebanggaan tersendiri.
Tetapi, enggak semua orang bisa menggapai impiannya karena terbatas oleh biaya maupun persyaratannya.
Hal ini juga dikarenakan banyaknya persyaratan yang cukup banyak untuk mendaftar ke universitas luar negeri pilihan.
Apalagi, jika kamu mendaftar kuliah di luar negeri dengan menggunakan program beasiswa.
Yang mana, salah satu persyaratannya adalah harus memenuhi skor TOEFL atau IELTS yang sesuai dengan standar dari masing-masing perguruan tinggi.
Namun tak perlu khawatir lagi, karena ada beberapa universitas yang enggak memerlukan persyaratan TOEFL atau IELTS.
Lalu, beasiswa luar negeri mana sajakah yang bisa masuk tanpa TOEFL dan IELTS? Yuk, simak di sini!
5 Beasiswa Luar Negeri Tanpa TOEFL dan IELTS
Baca Juga: 5 Tips Mendapatkan Beasiswa Kuliah di Luar Negeri, Apa Saja?
1. Turkiye Burslari Scholarship
Beasiswa pertama adalah Turkiye Burslari Scholarship program S1, S2, S3, penelitian dan program Bahasa Turki untuk mahasiswa internasional.
Adapun beberapa syaratnya, yaitu:
- Bukan warga negara Turki atau terdaftar Universitas di Turki.
- Umur S1 maksimal 21 tahun, S2 maksimal 30 tahun dan S3 maksimal 35 tahun.
- Nilai minimum 70 untuk S1, nilai minimum 75 untuk S2 dan nilai minimum 90 untuk jenjang S3.
- Lulusan SMA, S1 atau S2
Informasi lengkap bisa baca tautan di bit.ly/Beasiswa-Turki2022
2. Brunei Darussalam Goverment Scholarship (BDGS)
Baca Juga: 5 Negara yang Sering Memberikan Beasiswa Internasional, Mau Kuliah di Sana?
Beasiswa Brunei Darussalam Goverment Scholarship juga menawarkan bantuan untuk kuliah di Universiti Brunei Darussalam, Universiti Islam Sultan, Sharif Ali, Institut Teknologi Brunei, Politeknik Brunei.
Persyaratannya, yaitu:
- Warga negara ASEAN, OIC atau Commonwealth.
- Usia maksimal untuk jenjang S1 25 tahun dan jenjang S2-S3 maksimal 35 tahun.
- Bukan warga negara Brunei.
Informasi selengkapnya baca di sini bit.ly/Beasiswa-Brunei
3. Global Korea Scholarship (GKS)
Beasiswa Global Korea Scholarship diberikan oleh pemerintah Korea untuk pelajar Indonesia yang ingin lanjut ke jenjang pendidikan S1, S2 dan S3.
Berikut persyaratannya:
Baca Juga: Sekolah di Tempat Elit hingga Tak Punya Biaya Ikut Les, Begini Kisah Jerome Polin
- Memiliki kesehatan yang baik.
- S1 usia maksimal 25 tahun dan S2 dan S3 maksimal usia 40 tahun.
- Lulusan S1 dan S2.
- IPK 2.64 (skala 4.00).
Untuk selengkapnya bisa baca tautan ini bit.ly/Beasiswa-GKS
4. Russian Government Scholarship
Beasiswa Russian Goverment Scholarship dibuka setiap tahun untuk jenjang S1 hingga S3.
Dokumen yang diperlukan adalah:
- Paspor, Kartu Keluarga dan akte kalahiran.
- Transkrip nilai, ijazah nilai rata-rata minimal 8,5 untuk S1 dan IPK minimal 3.0 untuk S2 dan S3.
- Surat jaminan dan sertifikat kesehatan.
- Surat pernyataan dan pendanaan.
- Motivation letter dan abstrak (dalam bahasa Inggris).
Informasi selengkapnya bisa baca di sini bit.ly/Beasiswa-Russia.
5. Chinese Government Scholarship
Beasiswa Chinese Government Scholarship adalah beasiswa dengan pembiayaan penuh atau fully funded yang diberikan oleh pemerintah Tiongkok.
Beasiswa ini terbuka untik studi S1, S2, S3 atau yang ingin melakukan penelitian di China.
Berikut persyaratannya, yaitu:
Baca Juga: Berkat Jerome Polin, Matematika Menjadi Sesuatu yang Mudah dan Menyenangkan
- Bukan warga negara China.
- Usia S1 maksimal 25 tahun, S2 maksimal 35 tahun dan S3 maksimal 40 tahun.
- Dalam kondisi sehat.
Untuk informasi selengkapnya, baca tautan ini bit.ly/Beasiswa-CGS
Nah, itulah 5 beasiswa luar negeri tanpa adanya syarat TOEFL dan IELTS yang dapat kamu coba.
Kira-kira, kamu tertarik yang mana, nih?
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Heni Widiastuti |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar