GridKids.id - Hampir setiap orang pernah mengalami enggak enak badan dan tubuh terasa masuk angin.
Ada beberapa faktor yang menyebabkan hal tersebut.
Namun, ada cara unik yang sering dilakukan masyarakat Indonesia untuk mengatasi masuk angin.
Yap, salah satu caranya dengan kerok koin.
Terapi kerok dengan koin sudah dilakukan sejak lama dan dianggap sebagai solusi untuk mengatasi masuk angin.
Namun, tahukah kamu? Kerokan dapat membawa dampak buruk, lo.
Bagi kebanyakan orang, metode kerokan dapat menyembuhkan angin duduk atau masuk angin.
Selain itu, kerokan dapat menyebabkan pembuluh darah kecil di dekat permukaan kulit yang disebut kapiler pecah.
Hal ini lah yang membuat tubuh menciptakan memar merah atau ungu saat dikerok.
Baca Juga: Sering Dianggap Nyeri Masuk Angin, Padahal Ini 4 Tanda Awal Batu Ginjal yang Menyarang Tubuh
Sayangnya, enggak semua terapi ini cocok untuk semua orang.
Berikut ini orang yang enggak boleh kerokan, yaitu:
1. Seseorang dengan kondisi medis yang dapat mempengaruhi kulit atau pembuluh darah
2. Pasien yang sedang mengonsumsi obat untuk mengencerkan darah
3. Mudah berdarah
4. Memiliki trombosis vena dalam
5. Memiliki infeksi, tumor , atau luka yang belum sembuh sepenuhnya
6. Memiliki implan, seperti alat pacu jantung atau defibrilator internal
Meski bagi sebagian orang kerokan berhasil untuk mengatasi masuk angin, namun belum ada bukti lebih lanjut pengobatan ini efektif.
Baca Juga: Sering Dikira Nyeri dan Masuk Angin, Ini 3 Gejala Serangan Jantung yang Menyerang Perempuan
Kerokan Menghasilkan Endorfin
Mengapa saat kerokan kulit kita jadi berwarna kemerahan, ya?
Rupanya hal tersebut dikarenakan penyumbatan yang terjadi pada pembuluh darah sudah kembali normal atau lancar seperti semula.
Saat dikerok, uang koin akan menekan kulit. Nah, hal itu akan menyebabkan adanya pemaparan jaringan endotel yang merangsang tubuh untuk menghasilkan endorfin, Kids.
Endorfin yang dilepaskan tubuh inilah yang membuat tubuh jadi lebih segar setelah dikerok.
Pada dasarnya kerokan boleh saja dilakukan karena memang bisa menimbulkan rasa nyaman serta menghilangkan nyeri otot, Kids.
Namun demikian, sebagaimana penggunaan obat, kalau dilakukan secara berlebihan tentunya enggak akan baik bagi kesehatan.
Penulis | : | Regina Pasys |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar