GridKids.id - Kids, apakah kamu salah satu penggemar astronomi?
Kalau iya, kamu pasti enggak ingin tertinggal menyaksikan fenomena langit yang satu ini.
Fenomena langit ini sangat langka, lo, dan terjadi setiap 18-19 tahun sekali.
Hmm... fenomena apa itu?
Peristiwa ini adalah konjungsi kuintet atau sejajarnya lima planet secara bersamaan.
Fenomena ini bisa terlihat dari seluruh wilayah Indonesia mulai hari ini, Sabtu (4/6/2022).
Adapun kelima planet tersebut adalah Merkurius, Venus, Mars, Jupiter, dan Saturnus.
Namun, jarak antara Venus dan Mars saling berjauhan.
Konjungsi kuintet ini akan berakhir pada 19 Juni 2022, sehingga ada 15 hari pengamatan yang bisa disaksikan di arah timur.
Baca Juga: Mengenal Konjungsi Temporal: Pengertian, Ciri-Ciri serta Contohnya
Kapan waktu fenomena langka konjungsi 5 planet ini?
Fenomena langka konjungsi lima planet ini bisa disaksikan mulai subuh atau 72 menit sebelum matahari terbit sampai akhir dari fajar bahari atau sekitar 24 menit sebelum matahari terbit.
Dalam pengamatan ini, dilakukan sesuai dengan waktu subuh masing-masing wilayah.
Setelah itu, akan dilanjutkan dengan konjungsi sektet atau 6 benda langit pada 20 Juni sampai tanggal 27 Juni 2022.
Enam benda langit yaitu, Merkurius, Venus, Mars, Jupiter, Saturnus, dan Bulan.
Sejajarnya 6 objek yang berlangsung selama 8 hari dengan arah dan waktu pengamatan yang masih sama.
Kemudian, pada 28-30 Juni, fenomena akan kembali lagi ke konjungsi kuintet atau konfigurasi lima planet yang sejajar yaitu Merkurius, Venus, Mars, Jupiter, dan Saturnus.
Sebenarnya, enggak cuma 5 planet saja yang terlibat, tapi juga ada Uranus, sehingga sebenarnya ini bukan lagi konjungsi kuintet melainkan konjungsi sektet.
Rangkap tujuh ini terdiri dari Merkurius, Venus, Uranus, Mars, Jupiter, Bulan, dan Saturnus.
Baca Juga: Ada 2 Puncak Hujan Meteor, Inilah Fenomena Langit April 2022 yang Sayang Dilewatkan
Terkait arahnya, tetap sama dan dapat disaksikan pada awal fajar astronomis atau waktu subuh, 72 menit sebelum matahari terbit hingga 24 menit sebelum matahari terbit.
Bagaimana cara menyaksikan konjungsi planet?
Untuk Merkurius, Venus, Mars, Jupiter, dan Saturnus secara kasat mata bisa dilihat tanpa menggunakan alat bantu.
Namun, untuk mengamati Uranus memerlukan teleskop minimal berukuran lensa 10 cm.
Sebagai tambahan informasi, fenomena segarisnya lima planet ini terjadi setiap 18-19 tahun sekali.
Peristiwa yang sama pernah terjadi tahun 2004 dan akan terjadi lagi tahun 2041.
(Penulis: Mela Arnani)
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Danastri Putri |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar