- Barang-barang keperluan hidup sulit didapat karena jumlahnya sedikit.
- Bahan makanan sulit didapat karena banyak petani menjadi romusha.
- Pengerahan tenaga kerja dari sukarela menjadi paksaan.
- Obyek vital dan alat-alat produksi dikuasai dan diawasi ketat oleh pemerintah Jepang.
Aturan Jepang di Bidang Ekonomi
Pemerintahan Jepang juga mengeluarkan peraturan untuk menjalankan perekonomian, yang mana semua obyek vital dan alat-alat produksi dikuasai dan diawasi dengan ketat.
Lahan perkebunan banyak yang rusak dan diganti tanamannya demi keperluan biaya perang.
Rakyat juga saat itu dilarang menanam tebu dan membuat gula. Terdapat juga beberapa perusahaan swasta Jepang yang menangani pabrik gula seperti Meiji Seito Kaisha.
Tonarigumi
Masyarakat diwajibkan untuk melakukan pekerjaan yang bernilai bagi masyarakat luas seperti memperbaiki jalan, saluran air, atau menanam pohon jarak.
Untuk menjalani tugas tersebut dengan baik, Jepang membentuk tonarigumi atau rukun tetangga yang dapat memobilisasi dengan efektif.
Itulah pembahasan serta penjelasan tentang dampak pendudukan Jepang terhadap perekonomian di Indonesia.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Heni Widiastuti |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar