GridKids.id - Pada materi tematik kelas 6 SD kali ini kita akan mempelajari pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA).
Tepatnya tentang bentuk adaptasi dari tanaman eceng gondok.
Tanaman yang satu ini merupakan jenis tanaman angiospermae yang hidup di air, Kids.
Eceng gondok memiliki kemampuan untuk berkembang biak yang tinggi karena dapat beradaptasi dengan baik.
Bentuk adaptasi tanaman eceng gondok
1. Batangnya berongga
Tujuan dari adaptasi eceng gondok adalah untuk menyesuaikan diri dengan lingkungannya.
Sehingga tanaman ini akan tumbuh subur dan meneruskan eksistensi spesiesnya.
Eceng gondok juga beradaptasi dengan cara mengembangkan batang berongga khas tumbuhan hidrofit.
Baca Juga: Contoh Hak dan Kewajiban Manusia Terhadap Tumbuhan, Kelas 6 SD
Batang eceng gondok berwarna hijau tua, besar, memanjang sampai dua meter serta berongga.
Rongga di dalam batangnya terbentuk dari jaringan aerenkim.
Jaringan aerenkim terisi oleh udara yang membuatnya mengapung di permukaan air. Jaringan ini juga berfungsi sebagai transpor gas dalam tubhh eceng gondok.
2. Menyerap polutan
Tanaman eceng gondok juga dikenal sebagai tanaman yang tangguh karena bisa tumbuh subur dalam air kotor dan tercemar.
Eceng gondok merupakan bioakumulator yang bisa menyerap dan menyimpan logam atau jenis polutan lain dalam jaringannya.
Eceng gondok ini menyimpan logam dan polutan yang diserap lalu disimpan dalam vakuola yang besar. Di dalam vakuola logam diproses secara biokimia untuk menurunkan tingkat racunnya.
3. Daun lebar dan berlapis lilin
Eceng gondok memiliki dau hijau mengilap, strukturnya lebat, bulat, menggelembung dan berlapis lilin.
Baca Juga: Materi Kelas 6 SD: Contoh Kegiatan untuk Melestarikan Lingkungan
Adaptasi daun eceng gondok ini berlapis lilin untuk melindunginya dari kelebihan air yang masuk, bakteri dan jamur penyebab penyakit.
Daun yang lebar dapat meningkatkan penguapan air pada tumbuhan ini yang hidup di lingkungan basah.
4. Akar serabut
Enggak hanya menyerap logam dan polutan saja, akar eceng gondok juga berbentuk serabut yang menyeimbangkan tubuhnya.
Akar eceng gondok ini akan menjaga dirinya tetap seimbang meski berada di dalam air yang terus bergerak yang membuah batang eceng gondok tetap tegak dan enggak banyak terendam air.
Akar serabut eceng gondok juga menyediakan tempat luas untuk menempelnya bakteri pengomposan anaerobik.
Bakteri ini akan menghilangkan polutan anorganik dalam air serta memberikan nutrisi pada tumbuhan ini.
Itulah pembahasan materi tematik kelas 6 SD yang mempelajari tentang bentuk adaptasi dari tanaman eceng gondok.
Pertanyaan: Apa jenis tanaman eceng gondok? |
Petunjuk: Cek di halaman 1 |
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Heni Widiastuti |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar