GridKids.id - Kids, apa kamu salah satu orang yang sering menahan kencing atau buang air kecil?
Dengan buang air kecil kita dapat membuang racun yang ada pada tubuh.
Sayangnya, pada situasi tertentu kita enggak bisa menahan kencing.
Namun, ternyata kita enggak disarankan untuk menahan kencing terlalu sering karena dapat menyebabkan masalah kesehatan, Kids.
Ini karena kandung kemih kita enggak bisa menampung seluruh cairan yang kita konsumsi pada hari itu.
Lantas, apa saja ya masalah yang ditimbulkan ketika kita menahan buang air kecil? Yuk, kita cari tahu bersama.
1. Batu Ginjal
Ketika kita sering menahan kencing berarti kita sedang meningkatkan risiko batu ginjal.
Batu ginjal adalah batu kecil yang terbentuk dalam ginjal akibat kelebihan natrium dan kalsium.
Umumnya, batu ginjal yang berukuran kecil dapat dikeluarkan lewat saluran kemih tanpa menimbulkan rasa sakit.
Namun, ketika kita terlalu sering menunda untuk buang air kecil, tentu kandungan mineral dan garam pada urine justru dapat mengembangkan batu yang lebih besar.
Jika hal ini terjadi, batu itu bisa menghalangi aliran urine dari ginjal, lo. Ini bisa bikin kita merasa sakit ketika buang air kecil.
2. Pembengkakan Saluran Kemih
Tahukah kamu? kita dapat menyimpan hingga 440ml dalam kandung kemih kita, lo.
Jika kamu minum 8 gelas per hari atau setara dua liter air, berarti kandung kemih hanya menampung seperempat air yang kita minum setiap harinya.
Oleh karena itu, minum banyak untuk memenuhi kebutuhan cairan juga harus diimbangi dengan rutin buang air kecil.
Jika kamu sering menahan kencing, bisa saja cairan urine akan menumpuk dan menyebabkan pembengkakan pada kandung kemih.
Bahkan, jika kandung kemih mendapat terlalu banyak tekanan akibat penumpukan urine, organ ini bisa pecah dan bisa berakibat fatal. Bahaya sekali, ya.
Baca Juga: Beberapa Kebiasaan Ini Bisa Memicu Sakit Ginjal, Salah Satunya Menahan Buang Air Kecil
3. Nyeri Pinggang
Tak hanya berbahaya pada organ saluran kemih, ternyata sering menahan kencing juga bisa menyebabkan masalah pada pinggah kita, lo. Kok bisa, ya?
Jadi, pada saat kandung kemih sudah setengah penuh, saraf di sekitar organ itu sudah aktif.
Ketika kita menahannya, artinya tubuh berusaha melawan sinyal dari saraf kandung kemih dan otak.
Akibatnya, bulu kuduk kita pun sering merinding dan bagian perut terasa penuh bahkan hingga merasakan nyeri.
Nyeri ini bisa menjalar hingga pinggang karena rasa nyeri itu muncul akibat sebagian besar otot di sekitar kandung kemih dan ginjal terus menegang.
Namun, tenang saja. Ini akan lekas tergantikan kalau kamu segera buang air kecil.
4. Infeksi Saluran Kemih
Menahan kencing terlalu lama juga dapat menyebabkan bakteri berkembang biak, lo. Ini akan menyebabkan ISK atau infeksi saluran kemih.
Baca Juga: Hidup di dalam Air, Apakah Hewan Laut Seperti Ikan Juga Pipis Seperti Hewan di Darat?
Orang yang enggak minum cukup cairan lebih mungkin terkena ISK karena kandung kemih enggak memberi tahu tubuh untuk cukup sering buang air kecil.
Hal ini dapat menyebabkan bakteri menyebar melalui saluran kemih, yang pada gilirannya, menyebabkan infeksi.
Nah, itulah efek samping dari kebiasaan menahan kencing terlalu lama. Untuk mencegahnya, ada baiknya jangan menunda-nunda buang air kecil, ya.
(Penulis: Fransiska Viola)
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Penulis | : | Regina Pasys |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar