2. Penolak bau
Kucing memang suka menjelajahi halaman, mencari tempat untuk meninggalkan jejaknya saat pemilih rumah enggak melihatnya.
Salah satu cara untuk menghentikan kucing dengan cara meninggalkan endapan di halaman dengan menyebarkan aroma yang enggak disukai kucing.
Kucing sangat sensitif tethadap penciuman sehingga aroma kuat seperti lavender, pappermint atau kayu manis.
Pilihlah salah satu aroma di atas dan campurkan dengan air lalu semprotkan di sekitar taman.
3. Tutupi tanaman dengan ranting
Kucing enggak menyukai tanah berduri di bawah kakinya. Jadi, menempatkan ranting di hamparan bunga akan memabntu untuk mengusir kucing.
Walau enggak membuat taman jadi cantik, tetapi ini adalah solusi sederhana untuk mencegahnya.
Baca Juga: 5 Jenis Kucing Paling Mudah Dipelihara, Cocok untuk Jadi Teman Bermain
Pilihan lain yang dapat dipertimbangkan juga termasuk menempatkan kulit atau alas karpet plastik yang digunakan kembali.
4. Pasang sprinkler yang diaktifkan dengan gerakan
Kucing enggak menyukai air dan basah. Alat penyiraman yang diaktifkan gerakan yang menyala setiap kali mendeteksi gerakan.
Setiap kali kucing liar berkeliaran di rumah, alat penyiram ini akan mengeluarkan semburan air secara tiba-tiba bersamaan dengan suara yang mengejutkan sehingga kucing akan menjauh.
Nah, itu dia 4 cara mengusir kucing liar yang suka buang kotoran atau buang air di halaman rumah kita.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Heni Widiastuti |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar