GridKids.id - Kids, mendekati libur hari raya Idul Fitri arus mudik akan sangat padat karena banyak orang pulang ke kampungnya masing-masing.
Pernahkah kamu berpikir kenapa di musim-musim mudik atau liburan harga tiket transportasi bisa melambung tinggi dari harga biasanya?
Ternyata hal tersebut sudah diperhitungkan dan legal karena pasti sudah melalui persetujuan Kementerian Perhubungan, yaitu penetapan tarif dasar batas atas dan tarif dasar batas bawah.
Tarif itulah yang menentuk tarif maksimum atau minimum yang dijual untuk sebuah perjalanan komersial.
Fenomena lonjakan harga tiket transportasi ini berkaitan dengan hukum permintaan dan penawaran dalam ilmu ekonomi, nih.
Nah, kali ini kamu akan diingatkan kembali tentang bunyi hukum permintaan dan penawaran dalam ilmu ekonomi yang akan jadi fokus pembahasan kita pada artikel kali ini. Simak uraian lengkapnya di bawah ini, ya.
Hukum Permintaan dan Penawaran
Permintaan: Hukum ini menyatakan ketika harga barang meningkat, maka jumlah permintaan akan barang akan menurun.
Penawaran: Ketika harga barang meningkat, jumlah penawaran harga barang akan turut meningkat.
Baca Juga: Materi Ekonomi Kelas 7 SMP: Faktor Penyebab Kelangkaan dan Pengaruhnya Bagi Permintaan dan Penawaran
Konsep hukum ini cocok dengan tingginya permintaan jasa transportasi pada musim liburan atau hari raya keagamaan.
Tiket perjalanan yang banyak dicari dan diperlukan masyarakat mendorong harga tiket perjalanan jadi melonjak.
Ketika pembeli ingin memeroleh keuntungan dengan harga tiket semurah mungkin, para penjual tiket juga mengupayakan untuk enggak merugi dan mematok harga lebih mahal daripada biasanya.
Faktor-Faktor yang Memengaruhi Permintaan dan Penawaran
Lonjakan harga tiket perjalanan yang lebih mahal daripada biasanya disebabkan karena beberapa faktor, seperti:
1. Harga tiket itu sendiri
Ketika harga pesawat makin murah, maka permintaan tiket akan meningkat.
Konsep dan prinsip pembeli adalah memeroleh kualitas dan pelayanan terbaik dengan harga seekonomis mungkin.
Sedangkan bagi para produsen atau penjual berusaha menjual sebanyak mungkin agar memeroleh keuntungan maksimal.
Baca Juga: Macam-Macam Pelaku Ekonomi dan Peranannya, Materi Ekonomi Kelas 8 SMP
2. Prediksi Mendatang
Produsen atau penjual bisa memperkirakan kemungkinan untuk memeroleh keuntungan maksimal dari kondisi yang ada.
Misalnya musim liburan ketika banyak orang merencanakan pergi berlibur, maka paling bijak jika mulai merancang kenaikan harga tiket agar semakin banyak keuntungan yang diperoleh.
Permintaan dipengaruhi oleh beberapa faktor seperti harga barang/komoditas, pendapatan masyarakat, kualitas barang/jasa, prediksi kondisi mendatang.
Sedangkan, penawaran berkaitan dengan biaya produksi, perkembangan teknologi dan informasi, keinginan untuk memeroleh keuntungan, dan prediksi kondisi yang akan terjadi mendatang.
Para penjual dan penyedia tiket perjalanan harus memperkirakan kapan kiranya lonjakan tiket semasa liburan.
Biasanya ketika mendekati musim liburan, para pembeli bisa menemukan berbagai tiket promo menggiurkan untuk perjalanan liburan.
Sebenarnya harga dinaikkan terlebih dulu oleh penjual baru diberi potongan harga, mengingat pembeli akan lebih tertarik ketika mendengar atau melihat label promo.
Salah satu tips yang bisa dilakukan untuk mendapatkan tiket perjalanan dengan harga normal adalah dengan membeli tiket perjalanan jauh-jauh hari.
Pertanyaan: |
Sebutkan bunyi hukum permintaan dan penawaran! |
Petunjuk, cek lagi page 1. |
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com,kids.grid.id |
Penulis | : | Ayu Ma'as |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar