Tingkat metabolisme hewan ini hanya sekitar 40-45% dari bobot tubuhnya. Inilah kenapa kungkang berjalan dengan sangat lambat untuk menghemat energinya.
Karena pergerakannya yang sangat lambat, membuat kungkang enggak pernah pergi jauh-jauh dari habitat tinggalnya.
Tak hanya bergerak dengan sangat lambat, kungkang juga menghabiskan banyak waktunya untuk tidur.
Jika manusia perlu setidaknya 8 jam untuk tidur dalam sehari, kungkang membutuhkan waktu tidur dua kali lebih lama daripada manusia, yaitu sekitar 15-18 jam sehari.
Sisa waktu yang ada dalam sehari baru digunakan untuk makan, memanjat atau bergelantungan di pohon.
Kungkang yang merupakan hewan nokturnal menghabiskan siang harinya untuk tidur dan baru bergerak di malam hari.
Uniknya kungkang bisa tidur dengan posisi bergelantungan di pohon, cakarnya yang melengkung membantu kungkang tergantung dengan sempurna tanpa jatuh ke tanah.
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Ayu Ma'as |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar