Dapat diketahui bahwa Gunung Ijen ini merupakan gunung berapi aktif yang tentu saja suatu waktu nanti dapat menyemburkan api-nya.
Kawah ini berada dalam kawasan Cagar Alam Taman Wisata Ijen, Kabupaten Bondowoso dan Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur.
Setiap harinya pada waktu dini hari sekitar pukul 02.00 hingga 04.00, dapat terlihat fenomena blue fire yang menjadi keindahan bagi setiap orang yang memandanganya.
Untuk memasuki area kawah, kamu harus berjalan selama 2 jam (tergantung dari kemampuan pendaki, Kids) untuk dapat melihat keindahan blue fire.
Jarak yang ditempuh kira-kira sekitar 3,8 – 4 kilometer.
Ketika sampai di kawah dan menyaksikan keindahan blue fire, kamu akan disambut dengan asap dengan kadar belerang tinggi.
Jika enggak kuat dengan baunya, aroma yang menyengat tersebut dapat membuat kamu batuk-batuk dan pusing.
Nah, selain itu juga bisa menyebabkan pingsan bahkan meninggal dunia, lo, jika manusia menghirup secara langsung dan dalam waktu yang lama.
Baca Juga: Olympus Mons, Gunung Api di Mars Terbesar di Tata Surya #AkuBacaAkuTahu
Hal ini dikarenakan, Ijen merupakan kawah gunung berapi yang memiliki sifat asam paling besar di dunia.
Tingkat keasaman di kawah ini sangat tinggi yaitu mendekati angka nol, sehingga asap belerang bisa larut dan masuk ke dalam tubuh manusia dengan cepat.
Maka dari itu, untuk pengunjung yang datang diwajibkan untuk memakai masker khusus penyaring udara untuk alasan keselamatan.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | KOMPAS.com |
Penulis | : | Putu Bagoes |
Editor | : | Grid Kids |
Komentar