Bagi Senegal, ini merupakan penampilan kedua beruntun di partai final setelah tiga tahun lalu.
Ketika itu, Senegal yang juga dilatih Aliou Cisse melaju ke partai puncak namun kalah 0-1 dari Aljazair.
Melihat kualitas skuat saat ini, boleh dibilang Senegal bakal menjadi favorit untuk kandidat kuat juara.
Sadio Mane pun senang melihat Senegal memiliki kesempatan membayar sakit hati tiga tahun lalu tersebut.
Terlebih lagi, Senegal berkeinginan merebut gelar bergengsi pertama sepanjang sejarah mereka di Piala Afrika.
Komentar Sadio Mane:
"Pengalaman adalah modal berharga," ujar Mane seperti dilansir dari Reuters.
Baca Juga: Profil Sadio Mane, Pemain Liverpool Serba Bisa Sama Hebatnya Mengumpan dan Mencetak Gol
"Saya rasa itu selalu ditanamkan di setiap pemain sejak awal turnamen ini."
"Kami begitu kesulitan dengan banyaknya pemain terkena COVID-19 dan juga beberapa yang cedera," sambungnya.
"Kami sempat mengalami masa-masa yang sangat sulit, tapi pengalaman membuat kami tetap tenang sampai tim ini bisa pulih sepenuhnya.
"Kami juga lolos ke final pada edisi terakhir, jadi kami lebih berpengalaman dan kami akan coba memenanginya," tutup Sadio Mane.
Baca Juga: Comeback Dramatis, Mohamed Salah Bawa Mesir ke Semifinal Piala Afrika 2021
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Reuters |
Penulis | : | Putu Bagoes |
Editor | : | Grid Kids |
Komentar