Pada 1776, pemimpin rakyat koloni di Amerika menyelenggarakan sebuah kongres yang dihadiri oleh pemimpin-pemimpin negara bagian untuk mengumumkan Declaration of Independent atau deklarasi kemerdekaan.
Tokoh yang berperan membacakan naskah Declaration of Independent atau pernyataan kemerdekaan Amerika adalah Thomas Jefferson.
Hal ini ditanggapi dengan keras oleh pemerintah kolonial Inggris, dan dari situlah terjadi perang kemerdekaan Amerika Serikat yang berlangsung selama 7 tahun.
Kemenangan pertama rakyat Amerika Serikat atas Inggris terjadi pada pertempuran Lexington, yang ketika itu dipimpin oleh George Washington.
Setelahnya Amerika juga didukung oleh pasukan dari Prancis dan Belanda. Gabungan kekuatan ini akhirnya mampu menyudutkan pasukan Inggris yang akhirnya menyerah pada 1781.
Pada 1783, ditandatanganilah perjanjian Versailles antara Amerika Serikat dan Inggris yang berisikan tuntutan Amerika pada pemerintah Inggris, termasuk pengakuan kemerdekaan, penyerahan daerah jajahan Inggris di Amerika Serikat (kecuali Kanada), dan pembayaran kerugian perang.
Revolusi Amerika juga mendorong munculnya paham liberal dan demokrasi di Indonesia.
Momentum sejarah ini juga mendorong penghapusan hak monopoli perdagangan VOC di nusantara, dan memungkinkan kongsi dagang Inggris untuk melakukan aktivitas perdagangan di wilayah nusantara.
Baca Juga: Jadi Salah Satu Peristiwa Bersejarah, Apa Itu Boston Tea Party?
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Ayu Ma'as |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar