GridKids.id - Dalam bahasa Indonesia dikenal sebuah karya sastra prosa. Apa itu pengertian, jenis dan ciri dari prosa?
Prosa merupakan karya sastra atau tulisan cerita yang disampaikan dalam bentuk narasi. Dalam bahasa latin, prosa berarti terus terang.
Inilah yang membuat tulisan prosa banyak ditemukan dalam surat kabar, majalah, surat, ensiklopedia, surat, atau berbagai media lainnya yang bertujuan menyampaikan deskripsi sesuai fakta.
Berbeda dengan puisi, prosa ditulis secara bebas dan enggak terikat rima, diksi, atau irama.
Ritme yang dimiliki prosa lebih luas dari segi bahasa dan disesuaikan juga dengan pemakaian maknanya.
Dalam penulisannya, biasanya prosa menggabungan monolog dan dialog yang berisikan pemikiran-pemikiran dalam pikiran tokoh yang digambarkan dalam prosa.
Dalam dialog yang terselip dalam narasi prosa terdapat gagasan dan sudut pandang para tokohnya.
Prosa bersifat denotatif atau berisi makna tulisan yang sebenarnya. Bahasa yang dipergunakan dalam bahasa sehari-hari.
Namun, bisa ditemukan juga kata-kata kiasan di dalamnya yang berfungsi sebagai ornamen untuk memperindah keseluruhan tulisan prosa.
Baca Juga: Tentukan Tema, Ketahui 4 Tahapan Menulis Puisi yang Baik dan Benar
Ciri-Ciri Prosa
Prosa bisa dibedakan dengan tulisan atau karya sastra lainnya dengan memerhatikan ciri-cirinya, yaitu:
1. Berbentuk bebas
Berbeda dari banyak karya sastra lainnya, prosa enggak terikat dengan bait-bait, rima, atau barisnya.
Bentuk prosa biasanya berupa rangkaian kalimat-kalimat yang membentuk paragraf-paragraf seperti hikayat atau dongeng.
2. Mengalami perkembangan
Prosa juga mengalami perkembangan yang fleksibel dan menyesuaikan dengan perkembangan masyarakat dan zaman yang terus dinamis.
3. Segi Bahasa
Bahasa dipengaruhi oleh kosa kata bahasa lain, baik bahasa Indonesia, Melayu, atau bahasa asing lainnya.
Baca Juga: Teks Anekdot: Pengertian, Tujuan, dan Ciri-cirinya, Bahasa Indonesia Kelas 10
4. Tema
Prosa juga memiliki tema atau topik dasar yang akan dibahas dalam narasi prosa. Bisa cenderung terwujud pada istanasentris ataupun publiksentris.
5. Latar atau setting
Latar atau setting meliputi latar waktu, latar tempat, dan suasana yang disusun dan digambarkan dalam cerita prosa tersebut.
6. Ada urutan peristiwa
Prosa memiliki urutan peristiwa yang bisa menjelaskan bagaimana urutan peristiwa dalam gambaran prosa yang dibuat.
Alur peristiwa bisa memiliki berbagai bentuk yaitu alur mundur, maju, dan campuran.
8. Tokoh
Prosa juga memiliki tokoh seperti manusia, hewan, atau tumbuhan yang memainkan peran dalam narasi prosa.
Baca Juga: Mengenal Jenis-Jenis POV atau Sudut Pandang dalam Sebuah Cerita
9. Nama Pengarang
Berbeda dengan dongeng yang biasanya enggak diketahui pengarangnya, prosa dipastikan punya pengarang.
Meskipun begitu, pengarang dalam prosa biasanya diketahui identitasnya, namun ada juga yang enggak diketahui atau dipublikasikan.
10. Amanat
Prosa memiliki tujuan untuk menyampaikan amanat dalam narasinya.
Amanat yang terdapat dalam prosa disampaikan ke pembaca atau pendengarnya diharapkan bisa memengaruhi pandangan atau pendapat mereka.
Itulah uraian tentang pengertian dan ciri-ciri dari karya sastra prosa.
Prosa merupakan sebuah karya sastra yang mencoba menggambarkan narasi yang apa adanya.
Penambahan makna kiasan digunakan sebagai ornamen untuk memperindah keseluruhan narasi.
Baca Juga: Mengenal Sastra Drama: Pengertian dan Karakteristik Pementasannya
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Penulis | : | Ayu Ma'as |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar