GridKids.id - Mengapa daun memiliki warna yang berbeda-beda?
Nah, pada artikel ini kita akan membahas mengenai warna daun yang berbeda-beda, Kids.
Daun adalah bagian tanaman yang tumbuh berhelai-helai pada ranting (biasanya hijau) sebagai alat bernapas dan mengolah zat makanan.
Daun indentik dengan warna hijau, namun enggak sedikit juga daun yang berwarna oranye, kuning, kemerahan, hingga cokelat.
Jika kamu memperhatikan lebih, setiap tumbuhan memiliki warna daun yang berbeda-beda, lo.
Ada daun yang berwarna hijau muda hingga hijau tua dan terkadang ada juga yang berwarna kuning sampai kemerah-merahan.
Nah, apa yang membuat daun-daun memiliki warna yang berbeda-beda ya, Kids?
Di samping itu, daun menjadi salah satu organ penting yang berperan dalam proses fotosintesis.
Jika enggak ada klorofil (zat hijau) maka proses fotosintesis enggak bisa terjadi, lo.
Baca Juga: Mengapa Sebuah Negara Memerlukan Tentara? #AkuBacaAkuTahu
Kebanyakan tanaman hanya memiliki dua jenis klorofil. Nah, kombinasi dari kedua klorofil akan membentuk warna hijau.
Untuk lebih lengkapnya simak informasi berikut ini mengenai penyebab daun-daun memiliki warna yang berbeda-beda.
Penyebab Daun Memiliki Warna yang Berbeda-beda
1. Habitat Tempat Hidup Tanaman
Habitat tempat hidup tanaman mempengaruhi warna daun, Kids.
Tanaman yang mendapatkan sinar matahari berlimpah memiliki lebih banyak klorofil dan memiliki warna hijau yang lebih terang.
Tanaman yang tumbuh di tempat teduh memiliki klorofil yang melimpah.
Ini dikarenakan sebagai bentuk adaptasi untuk menangkap cahaya dengan intensitas rendag yang menjadikan daun berwarna lebih gelap.
Pada daerah yang beriklim sedang, beberapa tanaman gugur dan memiliki warna daun yang berbeda saat musim gugur, Kids.
Baca Juga: Mengapa Daun Berguguran dan Berubah Warna Ketika Musim Gugur? #AkuBacaAkuTahu
Daun yang berwarna hijau menjadi kuning dan pada tanaman lainnya daun berubah warna menjadi merah atau oranye.
2. Zat Kimia ada Daun
Pigmen daun klorofil yang berwarna hijau memiliki sifat enggak stabil dan dapat dengan mudah berubah menjadi cokelat jika berhubungan dengan senyawa asam.
Ternyata hal ini disebabkan oleh atom Mg yang digantikan dengan atom H. Hal ini mengakibatkan terbentuknya senyawa yang disebut feofitin.
Nah, senyawa tersebut memicu perubahan warna pada daun dari kuning menjadi cokelat.
Selain itu, klorofil juga dapat mengalami perubahan warna menjadi merah. Hal ini dikarenakan klorofil kehilangan gugus fitol sehingga membentuk klorofilid.
Klorofilid ialah senyawa berwarna merah terang larut dalam air namun lebih stabil dibandingkan klorofil.
3. Bentuk dan Desain Daun
Bentuk dan desain daun juga mempengaruhi perubahan pada warna daun.
Baca Juga: Dapat Menjadi Penanda Kondisi Pohon, Apa yang Dimaksud dengan Cincin Pohon? #AkuBacaAkuTahu
Terdapat beberapa tanaman yang memiliki daun yang tipis sementara yang lain berdaun tebal.
Nah, daun yang tebal senderung enggak memiliki banyak air sehingga memiliki warna yang cenderung gelap.
Penyebabnya adalah adanya kloroplas yang dapat untuk menyerap sinar matahari.
Sementara daun yang lebih tipis kebih ringan soalnya sel mereka cukup air sehingga konsentrasi klorofil di permukaan berkurang yang membuatnya berwarna lebih cerah.
Demikianlah informasi mengenai penyebab daun memiliki warna yang berbeda-beda. Nah, sekarang sudah tau penyebab daun mengalami perubahan warna.
Baca Juga: Tumbuh Sejak Zaman Purba dan Disebut Sebagai Pohon Malaikat, Ketahui Fakta Unik dari Pohon Oak
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Penulis | : | Rizky Amalia |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar