GridKids.id - Sejumlah penelitian menemukan dua pertiga efek samping vaksin COVID-19 dikaitkan dengan efek nocebo.
Efek samping vaksin COVID-19 yang dikaitkan dengan nocebo anatara lain sakit kepala dan kelelahan setelah menerima dosis pertama.
Oleh sebab itu penting memahami apa itu efek nocebo.
Lantas, apa sebenarnya efek nocebo yang dikaitkan dengan efek vaksin COVID-19? Yuk, kita cari tahu!
1. Mengenal efek nocebo
Menurut sejumlah ahli, efek nocebo akan melibatkan gejala buruk atau efek samping setelah mendapat pengobatan plasebo.
Umumnya efek nocebo bisa terjadi setelah pasien mendapat perawatan medis.
Namun, gejala sesungguhnya disebabkan oleh pengobatan atau hanya sugesti.
Gejala yang paling umum efek nocebo seperti kantuk, sakit kepala, dan mual.
Baca Juga: Vaksinasi Booster Dimulai, Ini Efek Samping Vaksin Moderna dan AstraZeneca
2. Sebanyak 76 persen alami efek nocebo
Menurut penelitian, efek nocebo menyumbang 76 persen dari semua efek samping vaksin COVID-19 dosis pertama.
Lalu, 52 persen efek samping setelah menerima dosis kedua.
Penelitian yang dirilis pada Journal of the American Medical Association (JAMA) pada 18 Januari 2022, terdapat efek samping dari sebanyak 22.578 penerima plasebo.
Lalu, sebanyak 22.802 penerima suntikan vaksin.
Selain itu, para peneliti juga melaporkan jika penerima plasebo ada efek samping sistemik sebanyak 35 persen.
Hal tersebut akan berdampak pada seluruh tubuh, seperti demam, setelah suntikan pertama.
Namun, kejadian sistemik tersebut dilaporkan menurun setalah mendapat injeksi kedua.
3. Beberapa faktor yang berperan pada efek nocebo
Baca Juga: Efek Samping 5 Vaksin Booster COVID-19 yang Digunakan
1. Self-fulfilling prophecy
Umumnya faktor ini masih sadar akan efek samping negatif dan meyakini bawah hal tersebut terjadi karena efek nocebo.
Meski begitu, perawat harus mengungkapkan sejumlah risiko dan potensi efek samping dari pengobatan yang diberikan.
Hal tersebut bisa membuat pasien mengambil keputusan yang tepat.
2. Gaya komunikasi
Jika penyampaian pengobatan memberikan tekanan berlebihan atau menyampaikan informasi negatif yang berlebihan.
Selain itu, tak diimbangi dengan pemberian informasi positif maka kemungkinan muncul efek nocebo.
3. Desas-desus menular
Mendengar informasi berkaitan dengan pengobatan yang memiliki efek negatif pada seseorang.
Baca Juga: Mengenal Vaksin Booster Zifivax, Efek Samping dan Efikasinya Bagi Tubuh
Oleh sebab itu, reaksi negatif tersebut bisa terjadi kembali kepada siapa saja.
4. Pengalaman masa lalu
Jika pengobatan sebelumnya tak berhasil dan menimbulkan efek negatif maka pengalaman tersebut bisa diingat di masa depan.
5. Ciri-ciri kepribadian
Efek nocebo juga bisa berkaitan dengan ciri-ciri kepribadian seperti pesimisme, penghindaran bahaya, dan merasakan rasa sakit.
6. Efek plasebo dan nocebo karena sugesti
Efek nocebo dan plasebo merupakan reaksi fisik pada seseorang, jika berpikiran positif maka pengobatan tersebut berjalan baik.
Oleh sebab itu, efek nocebo berkaitan dengan sugesti.
Baca Juga: Dikenal Sebagai Rempah Penyedap, Inilah Manfaat dan Efek Samping Oregano
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Febryan Kevin |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar