Saat masuk ke gravitasi lubang hitam, sudah pasti manusia enggak bisa lolos.
Melansir Kompas.com, saat masuk ke lubang hitam, manusia akan meregang. Tubuh kita akan memanjang seperti spageti, Kids.
Saat masuk ke lubang hitam, waktu dalam sudut pandang manusia akan melambat, jauh lebih lambat dari waktu yang dirasakan di Bumi.
Kalau seseorang bisa melihat orang lain dari tepi lubang hitam, maka orang itu akan melihat orang lain menua begitu cepat.
Sementara itu, orang lain akan melihat manusia yang mendekati ke lubang hitam bergerak dengan sangat lambat.
Saat sampai event horizon atau yang dikenal dengan "the point of no return", manusia akan berhenti.
Lalu, manusia akan terlihat meredup dan memerah.
Setelah itu, manusia akan jadi terlalu panjang sampai akhirnya yang tersisa hanya hitam.
Baca Juga: Bagaimana Asal Mula Terciptanya Lubang Hitam di Luar Angkasa? #AkuBacaAkuTahu
Jarak yang Jauh
Meski masuk ke lubang hitam terdengar mengerikan, tapi kamu enggak perlu khawatir, Kids.
Lubang hitam baru bisa berbahaya kalau manusia berada 22.530 km darinya.
Sedangkan jarak lubang hitam dan Bumi sangat jauh. Lubang hitam terdekat dari Bumi adalah X-1, yang berjarak 6.000 tahun cahaya.
Baca Juga: Fakta Mencengangkan Black Hole, si Lubang Hitam Penghisap yang Ditakuti di Ruang Angkasa
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Danastri Putri |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar