Penjelasan dan Contoh Gelombang Longitudinal dalam Kehidupan Sehari-hari

GridKids.id - Kids, pada pembahasan kini kita akan bahas tentang contoh gelombang longitudinal di dalam kehidupan sehari-hari.

Apakah kamu tahu apa itu gelombang longitudinal?

Gelombang longitudinal merupakan jenis gelombang yang berdasarkan arah getar dan rambatnya.

Gelombang ini memiliki arah getar dan arah rambat yang sejajar.

Di dalam kehidupan sehari-hari, gelombang longitudinal termasuk dalam gelombang suara, ledakan sonik, ultrasonik dan seismik.

Bagaimana dengan contoh-contohnya? Yuk, kita simak berikut ini!

1. Gelombang Suara

Gelombang longitudinal yang paling umum adalah gelombang suara.

Gelombang suara ini digambarkan memiliki bentuk seperti pegas dengan arah rambat dan getar yang sejajar.

Baca Juga: Mengenal White Noise, Frekuensi Suara yang Bisa Bantu Tidur Nyenyak

Ada berbagai macam suara yang dapat kita dengar seperti suara orang berbicara, musik, suara mesin, suara gema, guntur, suara hewan dan lain-lain.

2. Ledakan Sonik

Gelombang suara ledakan sonik atau sonic boom merupakan gelombang kejut yang dihasilkan oleh pesawat berkecepatan tinggi.

Saat pesawat terbang di atas kecepatan suara, molekul udara emggak bisa keluar dari jalur pesawat dengan cepat dan menghasilkan gelombang tekan yang menumpuk dan membentuk gelombang kejut yang besar.

Gelombang kejut inilah yang disebut dengan ledakan sonik dan memiliki arah tambat dan arah getar sejajar.

3. Gelombang Ultrasonik

Gelombang ultrasonik merupakan getaran frekuensi di atas rentang pendengaran manusia yaitu 20 kilohertz.

Gelombang ultrasonik ini pada dasarnya merupakan gelombang bunyi.

Hal inilah yang menjadi gelombang longitudinal dengan arah rambat dan arah getar yang sejajar.

Baca Juga: Mengapa saat Tidur Enggak Dapat Mendengar Suara? #AkuBacaAkuTahu

4. Gelombang Seismik

Gelombang elektromagnetik juga disebut sebagai gelombang seismik.

Gelombang seismik merupakan gelombang yang dihasilkan oleh gerakan material di dalam Bumi.

Seismograf merupakan alat yang mencatat aktivitas gempa bumi terutama untuk pengawasan gunung berapi.

Seismograf mencatat gelombang seismik yang juga termasuk ke dalam gelombang longitudinal.

Contoh lainnya seperti getaran yang ditimbulkan karena pergeseran lempeng bumi, longsor dan getaran erupsi gunung berapi.

Nah, itu dia penjelasan dan pembahasan tentang contoh-contoh gelombang longitudinal yang ada di dalam kehidupan sehari-hari.

Baca Juga: Pengertian Suara Infrasonik dan Contohnya, Frekuensi di Bawah 20 Hz

-----

PROMOTED CONTENT