4. Kesenjangan Penyebaran Aset Swasta
Aset merupakan bentuk kekayaan yang dimiliki oleh perusahaan atau perseorangan berupa bangunan, uang tunai, mesin produksi, atau hak kuasa.
Hingga sekarang, aset masih berpusat pada usaha dengan skala yang besar.
Padahal kebanyakan tenaga kerja yang tersedia di Indonesia bekerja atau terpusat pada usaha mikro kecil hingga menengah.
Ini yang menyebabkan usaha kecil dan menengah sulit berkembang, dan bahkan kebanyakan usaha mikro akan bangkrut karena minim modal atau aset.
5. Kesenjangan Antar Wilayah dan Subwilayah
Ketidakmerataan fasilitas yang dimiliki oleh satu wilayah dengan wilayah lainnya biasanya akan menimbulkan kesenjangan sosial antara masyarakat.
Baca Juga: Materi SMP Kelas VII: Pengertian Urbanisasi, Faktor-Faktor Pendukung, dan Dampaknya
Fasilitas umum seperti akses penerangan jalan, jaringan internet, transportasi, air bersih, akses listrik, hingga akses antar jemput pengiriman barang oleh jasa kirim juga menjadi faktor-faktor pemicu kesenjangan sosial.
Hal ini dipengaruhi oleh beberapa hal seperti faktor geografis, sumber daya alam, hingga faktor manusia yang tinggal di dalamnya.
Tiap daerah memiliki kemampuan dan kecepatan pembangunan yang berbeda-beda.
Nah, itulah lima macam bentuk kesenjangan sosial yang terjadi dalam masyarakat.
Jika enggak diatasi dan disiasati kesenjangan sosial bisa memicu berbagai dampak, salah satunya muncul kecemburuan sosial di tengah masyarakat.
Baca Juga: Jenis-Jenis dan Dampak dari Kemiskinan Masyarakat, IPS Kelas VII SMP
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | gramedia.com,Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 |
Penulis | : | Ayu Ma'as |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar