1. Orientasi
Pada bagian ini pembaca akan menemukan sebuah cerita atau bagian pengenalan yang dimulai dari tema, tokoh, hingga alur yang disusun oleh si pengarang.
Beberapa pengarang akan menceritakan tentang karakter tokoh dalam cerita di bagian orientasi ini.
2. Konflik
Struktur konflik bisa dikatakan untuk bagian dari cerita fantasi yang akan memunculkan suatu fokus permasalahan. Permasalahan inilah yang jadi inti dari jalannya cerita fantasi.
Pengarang akan membuat konflik yang membuat pembaca untuk menyelesaikan cerita fantasi yang dibacanya. Sementara itu, karakter tokoh-tokoh pada struktur ini akan lebih ditunjukkan ke pembaca.
Baca Juga: Sinopsis: Pengertian, Ciri-Ciri, dan Langkah Pembuatannya
3. Resolusi
Resolusi merupakan bagian dari struktur cerita fantasi yang menceritakan tentang jalan keluar atau solusi dari permasalahan yang terjadi.
Di bagian ini konflik akan mereda, sehingga pembacanya akan bertanya-tanya bagian akhir cerita.
4. Ending
Bagian akhir dari cerita fantasi disebut dengan ending. Di bagian akhir cerita biasanya akan ada akhir yang bahagia atau sedih.
Pembaca akan menunggu bagian akhir cerita fantasi yang dibuat oleh si pengarang.
Nah, Kids, itulah uraian tentang pengertian dan struktur cerita fantasi yang perlu kamu tahu.
Cerita fantasi selain bisa menghibur pembacanya, juga bisa mendorong tingkat kreativitas seseorang.
Baca Juga: Dongeng: Pengertian dan Jenis-Jenisnya #MendongenguntukCerdas
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | gramedia.com,kemendikbud.go.id,Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 |
Penulis | : | Ayu Ma'as |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar