Jenis-Jenis Cerpen
1. Cerpen Pendek
Jenis cerpen ini jauh lebih pendek dari cerpen pada umumnya. Panjangnya antara 500-700 kata.
Karangan ini biasanya digunakan untuk menjelaskan sebuah kejadian menggunakan bahasa yang singkat, padat, menarik perhatian, dan efektif.
Pembukanya biasanya sangat sedikit, hanya sekitar 1-2 paragraf, lalu masuk konflik inti. Bagian akhirnya juga lebih sedikit dari jenis cerpen lainnya.
Baca Juga: Materi Bahasa Indonesia Kelas 9 SMP, Unsur-Unsur Ekstrinsik dalam Cerpen
2. Cerpen Sedang
Jenis cerpen ini memiliki 700-1000 kata panjangnya. Jenis cerpen ini lebih mudah ditemui di buku-buku pelajaran sekolah karena dianggap efektif dan mudah menarik perhatian.
Cerpen sedang sedikit lebih panjang dari jenis cerpen pendek. Bagian pembukaannya sedikit lebih panjang daripada cerpen pendek.
Selain itu, penokohannya juga dijabarkan dengan kalimat yang lebih jelas. Cerpen ini juga biasa digunakan untuk menjelaskan cerita yang lebih mendetail.
Baca Juga: Cara Membuat Cerpen atau Novel Menjadi Sebuah Naskah Drama, Belajar dari Rumah TVRI 4 Juni 2020
Source | : | gramedia.com,Buku Tematik Terpadu Kurikulum 2013 |
Penulis | : | Ayu Ma'as |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar