1. Kode Error 500: Internal Server Error
Kids, kamu mungkin pernah menemukan kode Error 500 saat ingin mencari sesuatu di internet. Nah, kode ini juga termasuk kode yang paling sering ditemui.
Kode 500 merupakan kode generik yang menunjukkan masalah yang enggak ditentukan.
Tiap kali server mengalami kesulitan yang membuatnya enggak bisa memenuhi permintaan, masalahnya enggak dapat dijelaskan oleh server lain, maka kode Error 500 akan muncul.
Untuk mengatasinya, coba untuk memuat ulang halaman web, hapus cache, hapus cookie dan mulai browser kembali.
2. Kode Error 400: Bad Request
Kode Error 400 adalah salah satu kode yang paling umum ditemukan saat server enggak bisa memahami permintaan dari browser.
Kode 400 ini disebabkan karena koneksi internet yang buruk, masalah caching atau browser yang mengalami malfungsi.
Cara mengatasinya, coba untuk periksa kembali pengaturan internet kamu lalu kosongkan cache dan buka browser kembali.
3. Kode 401: Authorization Required
Kode 401 merupakan kode internet yang terjadi saat kamu mencoba mengakses halaman web yang memerlukan kata sandi.
Enggak ada solusi untuk mengatasi hal ini karena kamu harus menggunakan kata sandi yang tepat.
Baca Juga: 23 Singkatan yang Sering Digunakan Serta Artinya, Petani, KRL, WiFi hingga Internet
Penulis | : | Heni Widiastuti |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar