GridKids.id - Apa yang dimaksud dengan lubang hitam?
Lubang hitam atau juga dikenal dengan black hole. Pada artikel ini kita akan membahas mengenai lubang hitam di luar angkasa.
Lubang hitam merupakan salah satu objek luar angkasa yang menarik untuk dibahas. Soalnya, lubang hitam memiliki gaya gravitasi yang sangat kuat dan sangat padat.
Sehingga jika berada di dekatnya maka akan tertarik ke dalam lubang hitam. Ternyata lubang hitam enggak hanya ada satu, lo.
Baca Juga: Fakta Unik Mengenai Cara Tidur Para Astronot saat Berada di Luar Angkasa
Terdapat beberapa lubang hitam di luar angkasa dan memiliki ukuran miliaran kali lebih besar dari matahari. Nah, apakah itu lubang hitam yang berada di luar angkasa?
Yuk, simak informasi berikut ini mengenai mengapa terdapat lubang hitam di luar angkasa, Kids!
Terciptanya Lubang Hitam di Luar Angkasa
Mengenal Apa Itu Lubang Hitam
Lubang hitam merupakan salah satu objek fisik yang berada di luar angkasa. Gravitasi lubang hitam sangat besar sehingga dapat menyerap benda-benda di sekitarnya, lo.
Menurut ilmuwan, lubang hitam terkecil hanya sebesar satu atom. Meski memiliki ukuran yang kecil, lubang hitam memiliki massa setara dengan gunung besar.
Bahkan massa lubang hitam di Galaksi Bima Sakti dapat mencapai 20 kali lebih besar dari massa matahari.
Baca Juga: Fakta Mencengangkan Black Hole, si Lubang Hitam Penghisap yang Ditakuti di Ruang Angkasa
Supermassive black hole atau lubang hitam terbesar memiliki massa yang 1 juta matahari. Ternyata, disetiap Galaksi Bima Sakti terdapat lubang hitam terbesar di pusatnya.
Lubang hitam standar memiliki ukuran berkisar mulai dari sekitar empat kali massa matahari.
Sedangkan, lubang hitam terbesar berukuran jutaan, bahkan miliaran kali lebih besar dari massa matahari.
Bagaimana Lubang Hitam Terbentuk?
Dikarenakan memiliki gravitasi yang besar dan cukup padat, sehingga cahaya enggak dapat menembus lubang hitam, Kids.
Hal ini mengakibatkan para ilmuwan meneliti riak-riak yang berada di sekitar lubang hitam untuk meneliti.
Lubang hitam digambarkan gelap pekat dan menghisap benda di sekitarnya. Mereka bergerak di alam semesta dan menghisap apa saja yang mereka lalui.
Sehingga lubang hitam tumbuh semakin besar. Namun, faktanya adalah bintang yang hancur tumbuh menjadi lebih besar dan sangat lambat.
Mereka enggak dapat menjadi supermasif atau dalam bentuk terbesar dengan menghisap material-material baru.
Bintang-bintang pertama membentuk lubang hitam sekitar 200 juta tahun setelah supernova.
Nah, setelah mereka hancur akan membutuhkan sekitar 13,5 miliar tahun untuk tubuh menjadi lubang hitam dengan dengan massa miliaran kali dari matahari.
Menurut ilmuwan, lubang hitam merupakan mesin yang paling efektif dan efisien.
Hal ini dikarenakan lubang hitam dapat mengubah massa menjadi energi dengan efisiensi mencapai 40%.
Nah, itulah pembahasan mengenai lubang hitam di ruang angkasa?
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com,kids.grid.id |
Penulis | : | Rizky Amalia |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar