GridKids.id - Manchester City berhasil comeback dan meraih kemenangan 2-1 atas Paris Saint-Germain (PSG).
Pertandingan ini merupakan lanjutan matchday kelima Grup A Liga Champions, Kamis (25/11/2021).
The Citizen yang bermain sebagai tuan rumah sempat tertinggal lebih dulu, Kylian Mbappe berhasil membobol gawang Ederson (kiper Man City) pada menit ke-50.
Baca Juga: Hajar Arsenal 5-0, Pep Guardiola Beri Dukungan untuk Mikel Arteta dan Yakin The Gunners Bisa Bangkit
Namun, respon Bernardo Silva dkk begitu luar biasa untuk membalikan keadaan.
Mereka berhasil comeback dan menang 2-1 lewat gol Raheem Sterling (63'), dan Gabriel Jesus (76').
Dalam laga ini, pasukan Pep Guardiola enggak memberikan banyak kesempatan bagi PSG untuk menciptakan peluang.
Salah satunya ia lakukan dengan cara 'mematikan' pergerakan dari Lionel Messi.
Man City Comeback dari PSG
Leo Messi tercatat hanya melepaskan satu tembakan sepanjang laga.
Tembakan tersebut bahkan enggak menemui sasaran karena mampu diblok pemain Manchester City.
Pep Guardiola pun membuka suara terkait keberhasilannya meredam agresivitas lini serang PSG yang diisi Lionel Messi, Kylian Mbappe, dan Neymar.
Menurut mantan pelatih Barcelona tersebut, kemenangan Manchester City di laga ini adalah karena berhasil tampil solid dalam aspek bertahan.
Skema ini berhasil meredam trio ganas lini depan PSG. Di laga semalam, Pep juga dapat belajar dari kekalahan Man City di pertemuan sebelumnya.
Sebagaimana diketahui, Manchester City mengalami kekalahan 0-2 saat bertandang ke markas PSG di Parc Des Princes pada 29 September lalu.
Baca Juga: Negosiasi Real Madrid-PSG: Los Blancos Resmi Tawar Kylian Mbappe dengan Mahar Rp2,7 Triliun
Komentar Pep Guardiola
"Bahayanya selalu ada ketika mereka menguasai bola di sepertiga akhir lapangan," ujar Pep Guardiola.
"Setelah gol mereka, kami mengalami KO selama lima atau 10 menit," sambung Pep Guardiola kepada BT Sport dikutip dari laman resmi UEFA, Kamis (25/11/2021).
Kemenangan ini mengantarkan Manchester City lolos ke babak 16 besar Liga Champions dengan status juara grup.
Sementara PSG juga berhasil lolos sebagai ke fase knockout sebagai runner-up.
"Kami tertinggal 1-0 dan harus melanjutkan. Kami tahu hasil imbang akan bagus tetapi pada akhirnya kami menang. Paris terlalu bagus di depan dan jadi kami harus bertahan sebagai tim. tim," tutup Pep Guardiola.
Baca Juga: Alasan Kylian Mbappe Ingin Hijrah ke Real Madrid Meski PSG Baru Kedatangan Lionel Messi
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | UEFA,Opta Joe |
Penulis | : | Putu Bagoes |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar