Reaksi Siswa dan Cara Aman Belajar Tatap Muka
Setelah sekian lama enggak belajar tatap muka di sekolah, bagaimana dengan reaksi siswa?
Menurut Ibu Shinta, para siswa justru menyambut dengan antusias saat kembali belajar di sekolah.
"Reaksinya lebih antusias karena mungkin interaksi mereka di sekolah lebih aktif karena banyak teman sedangkan di rumah enggak pernah ketemu teman. Jadi para siswa 100 persen sangat antusias," ungkap Ibu Shinta Ayuhaningtyas.
Lalu, bagaimana cara aman bagi para siswa yang belajar tatap muka?
Baca Juga: Sekolah Tatap Muka Sudah Dimulai, Ini Syarat Naik KRL untuk Pelajar
Bahkan, dari rumah para siswa dipastikan harus sehat dan enggak ada gejala flu atau sakit ringan.
"Dari sebelum siswa masuk ke sekolah harus dipastikan bahwa siswanya harus sehat enggak batu, pilek bahkan sakit yang ringan juga kita larang untuk sekolah," kata Ibu Shinta Ayuhaningtyas.
Enggak hanya itu saja, menurut Ibu Shinta orang tua juga turut andil dan memastikan agar Si Anak benar-benar sehat.
"Orang tua siswa harus memastikan si anak itu sehat dulu. Dan yang kedua, baru tugasnya sekolah menjaga prokes. Anak masuk itu ada area steril, artinya yang boleh masuk itu cuma anak-anak saja sedangan orang tua hanya boleh parkir di area tertentu," ujar Ibu Shinta Ayuhaningtyas.
"Sebelum masuk, diperiksa suhu, cuci tangan dan enggak boleh keluar kelas lagi. Istirahat dan makan di dalam kelas yang pintu dan jendelanya sudah dibuka. Jadi perispannya enggak hanya dari sekolah namun juga komitmen dari orang tua," sambungnya.
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Penulis | : | Heni Widiastuti |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar