GridKids.id - Kids, apakah kamu memelihara kucing di rumah?
Setiap pemilik pasti selalu ingin bersama dan menjaga kucing mereka, nih. Itu sebabnya, mereka memasang microchip di tubuh kucing.
Microchip adalah alat kecil berisi data peliharaan dan juga pemiliknya yang ditanam di tubuh hewan.
Alat kecil ini sangat bermanfaat, lo.
Baca Juga: Mengenal Jaguar, Spesies Kucing Besar dengan Gigitan yang Sangat Kuat
Ada banyak kisah tentang kucing hilang yang kembali pulang ke pemiliknya berkat microchip.
Penasaran seperti apa saja kisahnya? Yuk, kita cari tahu!
1.
Belasan tahun lalu, Janet Adamowicz kehilangan seekor kucing yang sudah jadi sahabatnya.
Ia mencari kucing tersebut selama bertahun-tahun sampai akhirnya menyerah.
Namun 13 tahun kemudian, tiba-tiba Janet mendapat telepon dari klinik hewan yang berada 64 km dari rumahnya.
Baca Juga: Dikenal Cerdas, Ternyata Kucing Menyimpan Sederet Fakta di Balik Kecerdasannya, Sudah Tahu?
Enggak nyangka, ternyata klinik tersebut menemukan kucing Janet, yang ternyata punya microchip di tubuhnya.
Janet pun sangat bersyukur bisa bertemu lagi dengan sahabatnya. Ia merasa ini semua seperti mimpi.
Yang lebih membahagiakan, kucing tersebut pun masih ingat dengan Janet.
2.
Kisah serupa juga terjadi pada Robert yang kehilangan Chebon, kucing kesayangannya yang sudah berusia belasan tahun.
Saat itu, kebetulan Robert juga harus pindah rumah. Ia pun tanpa ragu menunda kepindahannya selama satu tahun untuk mencari Chebon.
Namun sayang, Chebon sama sekali enggak terlihat di mana pun. Robert akhirnya harus ikhlas dan melanjutkan rencana pindahnya.
Ternyata, 7 tahun kemudian, keajaiban datang.
Baca Juga: Kenapa Kebanyakan Kucing Suka Tidur Meringkuk? #AkuBacaAkuTahu
Rupanya, ada seseorang yang melihat seekor kucing di pinggir jalan yang terlihat sakit. Orang tersebut lalu membawanya ke klinik hewan.
Ternyata, kucing itu adalah Chebon. Untung saja, ia punya microchip yang bisa melacak nama dan alamat pemiliknya.
Setelah dihubungi oleh klinik hewan, Robert pun langsung datang.
Saat melihat Chebon untuk pertama kalinya setelah 7 tahun, Robert langsung menangis dan memeluk kucingnya erat. Mereka pun kini hidup bersama lagi dengan bahagia.
3.
Perry Martin harus terpisah dengan kucingnya, T2 akibat badai Jeanne di daerah rumah mereka.
Perry sempat melaporkan hal itu ke dinas sosial, dan berharap kalau ada yang menemukan T2, bisa menghubunginya.
Ternyata, 14 tahun kemudian, klinik hewan tersebut menghubungi Perry dan bertanya, apa yang akan Perry lakukan kalau mereka mengatakan bahwa T2 masih hidup.
"Aku akan beranggapan kalau kalian bohong, karena T2 sudah meninggal belasan tahun lalu," jawab Perry.
Namun ternyata, T2 benar-benar masih hidup, Kids.
Baca Juga: Cat Lover Wajib Tahu, Ini Rata-Rata Usia Kucing Rumahan, Berapa Saja?
T2 tiba-tiba saja muncul di depan sebuah penampungan hewan, dengan kondisi tubuh kurus dan penuh kutu.
Pihak penampungan hewan pun segera membawanya ke klinik hewan. Untung saja, T2 punya microchip. Begitulah kisah bagaimana T2 bisa kembali bersama Perry.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Penulis | : | Danastri Putri |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar