GridKids.id - Kids, pernahkah kamu melihat gambar atau video tentang pertarungan banteng dan manusia?
Pertarungan antara hewan dan manusia ini dikenal dengan pertunjukkan matador dari Spanyol. Seorang torero berperan sebagai pemain yang akhirnya akan membunuh seorang banteng yang bertarung dengannya.
Dalam pertunjukkan tersebut biasanya torero akan memancing banteng dengan mengibas-kibaskan kain berwarna merah ke depan banteng sampai banteng mengamuk dan mengejar para matador ini.
Tapi, benarkah banteng takut atau terganggu dengan warna merah yang ditunjukkan oleh para matador yang menantangnya?
Baca Juga: Didominasi Warna Merah dan Kuning, Ini Alasan di Balik Pemilihan Logo Restoran Fast Food
Dilansir dari Kompas.com, ternyata banteng enggak takut atau terganggu dengan warna merah.
Pasalnya banteng adalah hewan yang buta warna, sehingga enggak bisa membedakan warna apapun termasuk warna merah.
Baca Juga: Membaca Karakter Seseorang Melalui Warna Favoritnya, Mana Warnamu?
Banteng bisa mengamuk bukan karena warna merah pada kain yang digunakan matador untuk memancingnya, tapi karena gerakan melambai-lambai yang dilakukan dengan kain tersebut.
Beberapa percobaan dilakukan untuk melihat reaksi dari banteng terhadap warna merah, hasilnya banteng lebih bereaksi terhadap pergerakan ketimbang warna.
Banteng Menyerang Benda Bergerak
Banteng cenderung menyerang benda atau manusia yang bergerak tanpa memerhatikan warna baju yang dikenakan.
Penggunaan tongkat atau kain muleta dalam pertandingan matador sejak dulu enggak memiliki ketentuan khusus.
Namun, karena sering menggunakan warna merah selama pertandingan berlangsung, merah jadi identik dengan warna yang enggak disuka banteng.
Padahal alasan kain merah digunakan untuk memancing banteng karena warna ini mencolok jika dilihat penonton dari kejauhan.
Baca Juga: Ternyata Ini Hewan yang Paling Pendendam di Dunia, Ketahui Alasannya
Banteng enggak menyerang muleta karena warnanya tapi jika muleta digerakan dan dilambaikan pada banteng, maka akan membuat hewan tersebut marah dan mengejarnya.
Kostum hiasan dan jubah merah yang dilakukan oleh bagian penting dari budaya dan tradisi pertarungan adu banteng.
Inilah yang membuat banyak orang menganggap warna merah adalah pemicu banteng mengamuk dalam pertunjukkan tersebut.
Itulah uraian tentang anggapan bahwa banteng membenci warna merah.
Ternyata setelah diuraikan, kamu jadi tahu bahwa banteng adalah hewan yang buta warna tapi sensitif terhadap gerakan sehingga cenderung mengejar dan mengamuk jika terus dipancing.
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com,Bobo.grid.id |
Penulis | : | Ayu Ma'as |
Editor | : | Grid Kids |
Komentar