Mengapa Komet Disebut Sebagai Bintang Berekor dalam Tata Surya? #AkuBacaAkuTahu

GridKids.id - Kids, tahukah kamu mengapa komet disebut sebagai bintang berekor?

Komet merupakan benda langit yang mengelilingi matahari yang memiliki garis edar berbentuk parabilis, atau lonjong.

Komet berasal dari bahasa Yunani 'cometes' atau 'cometa' yang memiliki arti rambut panjang. Komet memiliki istilah lain adalah bintang berekor.

Baca Juga: Apa Itu Asteroid, Komet, Meteoroid, Meteor, dan Juga Meteorit?

Ternyata istilah tersebut kurang tepat soalnya komet bukan bintang. Komet tersusun dari material es, debu, dan gas.

Ketika jauh dari Matahari, komet terdiri dari kumpulan gas dan debu yang membeku.

Namun, ketika mendekati Matahari, sebagian bahan penyusun komet akan menguap membentuk kepala gas dan ekor.

Yuk, simak informasi berikut ini mengenai alasan komet disebut sebagai bintang berekor!

Komet Disebut Sebagai Bintang Berekor

Komet dikenal sebagai bintang berekor. Hal ini dapat terlihat dari bentuknya yang memanjang menyerupai ekor.

Komet berupa gas pijar dengan garis edar yang berbeda-beda. Beberapa komet menempuh jarak lebih jauh di luat angkasa daripada planet.

Baca Juga: Fenomena Bintang Jatuh, Benarkah Dapat Mengabulkan Permintaan? #AkuBacaAkuTahu

Bahkan beberapa komet membutuhkan ribuan tahun untuk menyelesaikan satu kali mengorbit Matahari.

Mengapa komet disebut sebagai bintang berekor?

Ekor komet terbentuk karena partikel penyusunnya meleleh dan menguap membentuk seperti ekor. Hal ini dikarenakan angin matahari yang membuat ekor komet memanjang.

Komet dapat dilihat ketika masih jauh dari Matahari. Nah, bagian pertama yang dilihat adalah inti komet.

Komet terlihat memiliki cahaya dikarenakan adanya gesekan-gesekan atom-atom di udara.

Apa saja bagian-bagian komet?

Berikut ini merupakan bagian-bagian komet, antara lain:

1. Inti

Inti komet merupakan bahan yang sangat padat.

Baca Juga: Alasan Mengapa Matahari Disebut Sebagai Pusat Tata Surya, Sudah Tahu?

Inti komet memiliki diameter hingga beberapa kilometer dan terbentuk dari penguapan bahan-bahan es penyusun komet yang berubah menjadi gas.

2. Koma

Koma pada komet berupa daerah kabut yang mengelilingi inti komet.

3. Ekor

Ekor komet berupa gas bercahaya yang dikarenakan ketika melewati di dekat Matahari.

Ekor komet selalu menjauh dari Matahari. Koma atau ekor komet akan meleleh menjadi gas jika mendekati Matahari.

Terkadang sebuah komet mempunyai satu ekor dan ada yang lebih dari dua, lo.

Demikianlah penjelasan mengenai komet disebut sebagai bintang berekor, Kids.

-----

Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.

PROMOTED CONTENT