GridKids.id - Kids, apakah kamu suka makan permen lolipop?
Permen ini memiliki ciri khas yaitu dibuat dengan tangkai yang memudahkan orang yang memakannya.
Permen ini ternyata sudah ada sejak zaman dulu, lo! Awalnya permen lolipop diduga berasal dari cara manusia purba mengumpulkan madu dengan sebuah tongkat.
Madu yang sudah dikumpulkan dalam tongkat lalu dimakan langsung menggunakan tongkat itu.
Cikal bakal permen lolipop di masa yang lebih modern bisa ditemukan pada budaya Arab, Tiongkok, dan Mesir Kuno.
Baca Juga: Pertama di Dunia, Negara Ini Ciptakan Alat Tes COVID-19 Unik Berbentuk Lolipop Khusus Anak-Anak
Pada masa itu, orang-orang membuat permen dengan menggunakan buah-buahan atau kacang-kacangan dengan campuran madu yang ditusuk dengan tangkai untuk memudahkannya dimakan.
Campuran dari madu dan buah-buahan, kacang-kacangan, dan rempah itu dicampur lalu dibentuk menjadi bola-bola kecil dan ditusuk dengan tongkat pendek supaya memudahkan orang menikmati permen dengan menjilatnya.
Berbagai versi awal tentang lolipop
Sebuah cerita menyebutkan bahwa permen lolipop sudah ditemukan sebelum abad ke-17 M di wilayah Asia dan Afrika.
Beberapa sumber lainnya mengatakan bahwa lolipop sudah ada sejak perang saudara pecah di Amerika pada 1861-1865.
Pada abad ke-17, ketika gula mulai didapatkan di mana-mana, mulai banyak pedagang permen yang menjamur di pinggiran jalan Eropa.
Lalu seabad setelahnya, masyarakat Amerika juga mulai menemukan konsep permen lolipop ala mereka sendiri.
Baca Juga: Anti Gagal, Ini Cara Membuat Permen Dalgona dari Gula yang Berasal dari Korea Selatan
Meski disebut sudah ada sejak zaman batu, nama lolipop baru mulai dikenal pada tahun 1908.
Seorang pemiliki perusahaan permen bernama The Bradley Smith, George Smith, menyebut permen bertangkai sebagai permen lolipop.
Nama ini terinspirasi dari tempat pacuan kuda favorit George, yaitu Lolly Pop.
Pada 1931, dia mendaftarkan merek lollipop dan mencatat namanya dalam perjalanan sejarah permen yang memiliki warna cantik beragam dan cita rasa yang manis ini.
Perkembangan Permen Lolipop
Ketika masa George Smith, permen lolipop dibuat dengan tekstur yang keras. Seiring perkembangannya, seorang imigran dari Rusia bernama Samuel Born, mulai mengembangkan mesin pembuat permen lolipop pada 1916, yang diberi nama dengan The Born Sucker Machine.
Mesin ini dikenal memiliki kemampuan untuk menyelipkan tongkat pada lolipop yang melalui proses produksi.
Seiring perkembangannya, teknologi pendukung mesin pembuatan lolipop terus dikembangkan hingga terciptalah sebuah mesin pembuat lolipop yang hebat yang dibuat oleh sebuah perusahaan bernama The Racine Confectioners Machinery.
Mesin canggih tersebut bisa memproduksi empat puluh permen dalam waktu satu menit, sehingga dalam waktu 1 jam dioperasikan mesin ini bisa menghasilkan 2400 permen lolipop.
Nah, itulah tadi uraian singkat tentang asal usul permen yang menjadi favorit banyak orang ini.
Meski warna menyegarkan dan rasanya yang lezat, kamu enggak boleh berlebihan mengonsumsinya, Kids.
Terlalu banyak asupan gula bisa membahayakan kesehatan tubuhmu, jadi konsumsi permen ini sesekali saja, ya!
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com,Bobo.grid.id |
Penulis | : | Ayu Ma'as |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar