Wacana Revitalisasi Bumi Adat Julang Ngapak Kampung Cikondang
Pemerintah Kabupaten Bandung melakukan upaya renovasi pada satu-satunya rumah adat julang ngapak yang ada di kampung adat Cikondang dengan biaya sekitar 170 juta rupiah pada 2010.
Bagian rumah yang diperbaiki adalah bagian dinding, atap, dan bambu-bambu yang dibelah sebagai pengganti genteng.
Bagian dinding rumah yang sudah berusia 300 tahun dan masih memiliki kondisi yang baik dipertahankan sebagaimana adanya.
Rumah adat julang ngapak di kampung adat Cikondang enggak diperkenankan untuk dibuat duplikasinya karena pesan dari leluhur Cikondang untuk menjaga semuanya sama seperti tradisi yang sudah ada sebelumnya.
Baca Juga: Mengenal Rumah Adat Capit Gunting dari Jawa Barat
Sebelumnya rumah adat julang ngapak di kampung Cikondang berjumlah 40 rumah yang semuanya menghadap ke utara.
Pada 1942, terjadi musibah kebakaran yang menghanguskan rumah-rumah julang ngapak tersebut sehingga hanya menyisakan satu rumah yang hingga kini dianggap sebagai rumah atau bumi adat oleh warga setempat.
Nilai-nilai kearifan dari leluhur Cikondang akan terus dilestarikan sesuai warisan dan pesannya, bahwa manusia harus teguh dalam memegang nilai-nilai dan menjadi penengah dan hidup tanpa merasa tinggi hati maupun rendah diri.
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com,kids.grid.id |
Penulis | : | Ayu Ma'as |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar