GridKids.id - Mi instan merupakan salah satu makanan yang digemari banyak orang karena praktis dan mengenyangkan, Kids.
Umumnya mi instan dimakan bersamaan dengan telur sebuah matang, sayuran, sosis, hingga bakso.
Mengonsumsi mi instan yang ditambah telur setengah matang akan meningkatkan rasa dan membangkitkan selera makan untuk sebagian orang.
Baca Juga: Resep Bola-Bola Mi Kriuk Kreasi dari Mi Instan yang Bikin Ketagihan
Namun, mengonsumsi telur setengah matang dengan mi instan bisa membahayakan kesehatan tubuh.
Lalu, apa saja dampak kesehatan dari mengonsumsi mi instan dengan telur setengah matang? Yuk, kita cari tahu!
1. Mengandung zat avidin
Telur tengah matang memiliki kandungan zat avidin yang kurang baik untuk tubuh, Kids.
Zat avidin yang terkandung dalam telur akan memicu gatal-gatal dan pembengkakan pada kulit, jika dikonsumsi manusia.
Baca Juga: Membantu Menghangatkan Tubuh, Begini Cara Membuat Ramen dari Mi Instan, Sudah Tahu?
2. Memicu bakteri salmonella
Mengonsumsi telur setengah matang juga bisa memicu datangnya bakteri salmonella membahayakan kesehatan.
Bakteri salmonella akan menyerang saluran usus sehingga memicu masalah serius seperti dehidrasi.
3. Terpadat kandungan ovomucoid dan melamin
Kandungan ovomucoid pada telur setengah matang akan memicu reaksi gatal dan gangguan pernapasan.
Selain itu, kandungan melamin pada telur setengah matang berbahaya untuk ginjal.
Untuk menghindari hal tersebut, sebaiknya memasak telur hingga matang dan hindari mengonsumsi mi terlalu sering, Kids.
----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Grid.ID |
Penulis | : | Febryan Kevin |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar