Dijamin Nagih, Begini Cara Membuat Muffin Choccochip yang Rendah Gula dan Karbohidrat

GridKids.id - Muffin merupakan kue panggang yang biasanya memiliki ukuran kecil satu kali makan.

Muffin memiliki ciri-ciri bertekstur basah dan lebih padat. Rasanya enggak terlalu manis bahkan ada yang dibuat versi gurihnya, Kids.

Kue muffin dapat terbuat dari tepung gandum dan isian buah kering dan kacang. Sehingga lebih menyehatkan dan mengenyangkan.

Baca Juga: Mudah Dibuat di Rumah, Ini Cara Membuat Kue Cubit Ala Pedagang Kaki Lima

Muffin cocok dijadikan camilan yang enggak asing untuk masyarakat Indonesia.

Enggak hanya itu, muffin juga cocok disajikan dalam beragam acara penting seperti pertemuan keluarga dan ulang tahun.

Kamu dapat membuat muffin yang lezat serta rendah gula dan karbohidrat. Simak resep membuat muffin berikut ini.

Resep Muffin Choccochip

Bahan-bahan:

1. 2 cangkir tepung almond murni

2. 1/2 cangkir choccochip bebas gluten rendah karbohidrat

3. 1/2 sdt soda kue

4. 1/4 sirup rasa maple bebas gula

Baca Juga: Sering Membuat Kue? Gunakan 7 Bahan Alami Ini untuk Mengganti Ekstrak Vanila, Apa Saja?

5. 1/4 cangkir minyak kelapa atau alpukat

6. 1 sdt ekstrak vanila bebas gluten

7. 3 telur

8. Garam sesuai selera

Cara Membuat:

1. Panaskan oven sampai 180 °F.

2. Campurkan tepung almond, soda kue, dan garam ke dalam wadah.

3. Tambahan telur, sirup maple, ekstrak vanila, dan minyak. Campur semua bahan hingga rata.

4. Lalu tambahkan choccochip dan aduk hingga rata.

Baca Juga: Kudapan Manis yang Cocok Jadi Teman Minum Teh di Sore Hari, Apa Saja?

5. Tempatkan kertas kue di loyang muffin dan sendokkan adonan sampai 3/4 cetakan penuh.

6. Pangang selama 20 menit sampai bagian tengahnya mengeras.

7. Biarkan dingin selama 10-15 menit sebelum disajikan.

Itulah resep mufin choccochip yang rendah gula dan karbohidrat. Selamat mencoba.

-----

Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.

PROMOTED CONTENT