GridKids.id - Salah satu hal yang menyenangkan di rumah adalah menanam tanaman hias. Tanaman hias dapat membuat rumah menjadi teduh dan asri.
Enggak dapat dipungkiri bahwa setiap orang menginginkan tanaman hias yang ditanam dapat tumbuh dan berkembang dengan sehat.
Namun, seringkali akan ada serangan hama yang menyebabkan munculnya penyakit. Sehingga membuat pertumbuhan tanaman terhambat.
Hama tanaman hias adalah salah satu musuh terbesar bagi para pecinta tanaman. Soalnya dapat membuat tanaman hias menjadi layu, rusak, bahkan mati.
Bagi kamu pecinta tanaman hias, kenali hama tanaman hias yang perlu kamu waspadai, Kids.
1. Ulat
Salah satu haman tanaman hias yang enggak asing adalah ulat.
Hama ulat memiliki beberapa jenis, di antaranya Spodoptera sp yang menyerang bagian daun dan Noctuidae yang menyerang bagian batang tanaman.
Cara mengatasi hama ulat cara manual dengan menggunakan tangan. Pastikan menggunakan sarung tangan supaya enggak gatal.
Kamu juga dapat membasminya dengan menyemprotkan cairan insektisida sebayak 2 minggu sekali.
2. Kutu Putih
Kutu putih merupakan salah satu hama yang sering menyerang tanaman hias. Disebut dengan kutu dikarenakan memiliki tampilan yang berwarna putih.
Kutu putih sering menyerang tanaman hias aglonema. Mereka akan bergerombol di daun, batang, ketiak daun, bagian bawah daun, hingga pucuk daun.
Baca Juga: Dijual dengan Harga Tinggi, Perhatikan 5 Hal Ini Jika Ingin Menanam Monstera Agar Sehat dan Hijau
Enggak hanya itu saja, kutu putih hidup dengan cara menghisap cairan daun, sehingga daun tanaman hias menjadi kisut.
Hama ini mengeluarkan "madu" pada permukaan daun yang lama kelamaan akan berubah menjadi hitam.
Kamu dapat membasmi hama tanaman hias ini dengan menyemprotkan laturan deterjen yang sudah dicampur dengan air. Setelahnya, kamu dapat menyemprotkan insektisida.
3. Aphid
Penyebab daun tanaman hias berubah menjadi keriting adalah hama aphid.
Aphid merupakan serangga kecil hama tanaman hias yang berbentuk seperti buah pir dengan warna cokelat atau hijau.
Daun menjadi keriting dan pertumbuhan menjadi terhambat soalnya aphid menghisap cairan tanaman.
Baca Juga: Kenali 6 Tanda Tanaman Hias Sedang Sakit, Salah Satunya Berbunga Sedikit
Aphid juga mengeluarkan cairan "madu" yang lama kelamaan akan berubah menjadi hitam.
4. Belalang
Haman tanaman hias selanjutnya merupakan belalang. Serangga ini sering membuat daun tanaman hias menjadi robek.
Cara membasminya dengan menangkap secara manual menggunakan tangkapan jaring ataupun tangan.
Kamu dapat menangkap belalang di pagi hari saat tanaman masih berembun, biasanya sayang belalang masih basah.
Sehingga mudah ditangkap. Nah, itulah beberapa hama yang sering menyerang tanaman hias selain kutu putih.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Penulis | : | Rizky Amalia |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar