GridKids.id - Kids, majas personifikasi merupakan salah satu materi dalam pelajaran bahasa Indonesia.
Yuk, cari tahu contoh-contoh majas personifikasi yang mengibaratkan benda mati.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), majas merupakan cara melukiskan sesuatu dengan jalan menyamakannya dengan sesuatu yang lain.
Majas juga diartikan sebagai penggunaan bahasa yang imajinatif secara alamiah bukan dalam pengertian yang sebenarnya.
Baca Juga: Apa Saja Perbedaan Angin Laut dan Angin Darat? Begini Penjelasannya
Penggunaan majas personifikasi ternyata sering kita temukan dalam kehidupan sehari-hari, lo.
Saat membaca karya sastra seperti cerpen atau novel, biasanya kita akan membaca tulisan yang memakai majas.
Majas personifikasi dikategorikan sebagai majas perbandingan.
Yuk, kita cari tahu tentang majas personifikasi, pengertian, ciri-ciri, dan contohnya. Simak ulasannya berikut ini, ya!
Majas Personifikasi: Pengertian dan Ciri-cirinya
Majas personifikasi memiliki pengertian sebagai perumpamaan atau perlambang benda mati sebagai orang atau manusia.
Sehingga benda mati tersebut seolah-olah memiliki sifat seperti benda hidup.
Majas atau gaya bahasa ini mengibaratkan benda mati atau benda tidak bernyawa jadi memiliki sifat bernyawa atau hidup.
Baca Juga: Kenali Kondisi Kesehatan Tubuh Dilihat dari Warna dan Bentuk Kuku yang Berubah, Apa Saja?
Ciri-Ciri Majas Personifikasi
Ada beberapa ciri-ciri majas personifikasi, yaitu:
1. Menggunakan kata-kata yang menggambarkan manusia atau punya sifat insani
2. Membandingkan benda mati dengan manusia atau makhluk selain manusia
3. Menggambarkan sebuah situasi menggunakan perumpamaan yang memberikan efek benda atau makhluk jadi seperti manusia.
Contoh Majas Personifikasi
Berikut ini contoh dari majas personifikasi, antara lain:
- Ranting-ranting ikut menari mengikuti alunan gendang.
- Padi menunduk mengucapkan selamat pagi.
- Di malam itu, bulan mengintip di balik awan.
- Arona rendang menari-nari di udara.
- Gunung merapi memuntahkan lahar dingin.
- Lampu sorot dari mobil itu menusuk mataku.
- Langit menangis sepanjang sore.
- Hujan berlomba mencapai tanah.
- Pelangi setia menunggu hujan reda.
- Pohon kelapa melambai mengucap selamat malam.
- Selimut memelukku sepanjang malam.
- Dinginnya hujan menusuk sampai ke tulang.
- Gedung-gedung bergoyang terkena gempa.
- Matahari sembunyi di balik awan hitam.
Nah, itulah pengertian majas personifikasi dan contohnya, Kids.
Baca Juga: Mengenal Unsur Pembangun Novel: Unsur Intrinsik dan Ekstrinsik
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com,kemendikbud.go.id |
Penulis | : | Rizky Amalia |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar