Dari 34 anjing dalam penelitian tersebut, enggak ada satu anjing pun yang berlari ke kontainer untuk ketiga kalinya.
Artinya, eksperimen ini menunjukkan kalau anjing bisa mendeteksi kebohongan dan punya trust issue.
Nah, jadi kalau kita berbohong pada anjing, mereka akan berpikir kalau kata-kata dari kita enggak baik, dan akhirnya enggak akan memercayai kita.
Baca Juga: Kenalan dengan Singa Laut, Mamalia yang Punya Rasa Ingin Tahu Tinggi
Hal ini membuktikan kalau anjing punya kecerdasan sosial yang lebih tinggi daripada yang kita pikir.
Akiko Takaoka yang melakukan penelitian ini pun juga terkejut mengetahui anjing punya reaksi yang cepat saat menganggap seseorang enggak bisa dipercaya.
Sementara itu, ahli lain mengungkapkan, hasil penelitian itu menandakan kalau anjing lebih menyukai prediktabilitas.
Nah, saat ada hal yang enggak konsisten, anjing cenderung jadi gugup dan stres.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Danastri Putri |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar