GridKids.id - Kalau minyak bekas memasak sudah kotor, biasanya kita akan membuangnya.
Nah, wastafel atau saluran pembuangan lain jadi salah satu tempat yang dijadikan pembuangan minyak bekas atau minyak jelantah, nih.
Padahal, membuang minyak bekas ke wastafel atau tempat pembuangan enggak disarankan, lo.
Ada beberapa masalah yang akan timbul, seperti menghambat saluran wastafel serta mencemari lingkungan.
Baca Juga: Cara yang Bisa Digunakan untuk Membersihkan Noda Minyak Bekas Masakan Lebaran
Oleh karena itu, minyak bekas harus dibuang dengan cara yang benar.
Nah, inilah beberapa cara yang bisa digunakan untuk membuang minyak bekas.
Cara Membuang Minyak Bekas yang Benar
Daripada dibuang ke wastafel, ada beberapa cara yang benar untuk membuang minyak bekas.
Cara-cara ini pun enggak susah dan cukup sederhana, lo. Oleh karena itu, mudah diterapkan sehari-hari.
Cara pertama bisa dengan didiamkan sampai minyak dingin.
Baca Juga: Risiko dan Bahaya Membuang 5 Benda Ini ke Saluran Air Rumah, Ternyata Sering Disepelekan
Kalau selesai menggunakan minyak, jangan langsung dibuang. Diamkan dulu sampai minyak dingin.
Bisa juga menyimpan minyak di tempat yang enggak bisa didaur ulang.
Setelah itu, pindahkan minyak ke tempat yang enggak bisa didaur ulang. Lalu buang ke tempat sampah khusus.
Cara selanjutnya adalah dengan dibekukan.
Membekukan minyak bekas dianggap cukup efektif karena sederhana. Setelah itu, minyak bisa dibuang ke tempat pembuangan khusus.
Nah, cara terakhir adalah dengan mencampur dengan limbah lain.
Baca Juga: Jangan Sekali-kali Buang Minyak Bekas ke Wastafel Dapur, Begini Cara yang Benar
Mencampur minyak bekas dengan jenis limbah lain juga salah satu cara yang bisa dicoba, nih.
Limbah lain ini bisa berupa serbuk gergaji, kotoran kucing, atau tisu.
Hal ini bisa membantu minyak terserap oleh limbah dan membuatnya mudah dibuang.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
| Penulis | : | Danastri Putri |
| Editor | : | Danastri Putri |
Komentar