GridKids.id - Apakah kamu pernah merasakan sesak napas setelah makan?
Sesak napas setelah makan enggak perlu dikhawatirkan jika cuma terjadi satu atau dua kali.
Namun, jika terlalu sering mengalaminya bisa menjadi pertanda adanya masalah kesehatan yang lebih serius.
Baca Juga: Bisa Dicoba di Mana Saja, Ini 4 Cara Sederhana Mengatasi Sesak Napas yang Datang Tiba-Tiba
Sesak napas setelah makan terasa menyusahkan dan enggak nyaman.
Ternyata, ada beberapa penyebab sesak napas setelah makan, Kids.
Simak pembahasannya di bawah ini, yuk!
Baca Juga: Tips Mengatasi Rambut Rontok dengan Cara Rumahan yang Sederhana
Jika kamu salah satu yang sering merasakan sesk napas setelah makan, di bawah ini beberapa penyebabnya:
1. Menghirup partikel makanan
Sering kali enggak menyadari ketika makan bisa menghirup partikel makanan atau cairan saat makan. Hal tersebut disebut dengan aspirasi paru.
Untuk orang yang memiliki paru-paru sehat biasanya akan mengeluarkan partikel makanan yang tertelan dan batuk.
Nah, batuk bisa menyebabkan sesak napas jangka pendek.
Baca Juga: Penyebab Timbulnya Sesak Napas yang Dialami Seseorang, Bukan Hanya Gejala Terinfeksi COVID-19
Hal tersebut juga bisa menyebabkan tenggorokan menjadi sakit.
Jika seseorang memiliki kondisi paru-paru yang kurang sehat maka partikel tersebut dapat terhirup. Sehingga menyebabkan infeksi di dalam kantung udara.
2. Alergi makanan
Salah satu penyebab sesak napas setelah makan adalah alergi makanan. Alergi makanan bisa menimbulkan syok anafilaktik.
Syok anafilaktik disebabkan oleh reaksi alergi berat. Kondisi ini memerlukan penanganan medis segara.
Soalnya, tubuh bisa bereaksi seperti ruam, gatal, sesak napas, dan pembengkakan pada wajah dalam hitungan menit.
3. GERD
Penyebab sesak napas setelah makan adalah GERD atau gastroesophageal reflux disease. Salah satu gejala refluks asam kronis adalah kesulitan bernapas.
Dikutip dari halodoc.com, sesak napas yang dipicu GERD terjadi soalnya, asam lambung naik ke kerongkongan.
Sehingga saluran udara menjadi bengkak dan menutupi saluran pernapasan atau paru-paru.
4. COPD
COPD atau chronic obstructive pulmonary disease merupakan kondisi di mana mengalami sesak napas atau mengi setelah makan.
Penyakit ini sebagian besar disebabkan oleh polusi udara, seperti asap rokok yang bisa juga menyebabkan sesak dada dan batuk kronis.
Orang dengan COPD mengalami tekanan pada paru-paru dan diafragma setelah makan besar.
Disarankan untuk makan makanan lebih kecil untuk menghindari masalah pernapasan.
Baca Juga: Berkhasiat Mengatasi Sesak Napas dan Bisa Meningkatkan Imunitas Tubuh, Ini Manfaat Air Rebusan Pare
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Halodoc.com |
Penulis | : | Rizky Amalia |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar