GridKids.id - Kepa Arrizabalaga tampil sebagai pahlawan kemenangan Chelsea di ajang Piala UEFA Super Cup musim 2021/22.
Namun, Kepa hanya bermain ketika pertandingan memasuki babak adu penalti di dalam duel tersebut.
Laga Chelsea kontra Villarreal berlangsung di Windsor Park, Irlandia Utara, Kamis (12/8/2021) dini hari WIB.
Baca Juga: Lukaku Pulang ke Stamford Bridge, Chelsea Calon Kuat Juara Premier League?
Chelsea keluar dengan status sebagai juara Liga Champions. Sementara, Villarreal berstatus sebagai kampiun Europa League musim lalu.
Keduanya bertemu dalam rangka memperebutkan trofi UEFA Super Cup untuk menentukan jawara di Benua Biru tahun ini.
Sesuai prediksi, pertandingan berjalan ketat sejak awal babak pertama. The Blues memimpin terlebih dahulu di babak pertama pada menit ke-27 lewat gol Hakim Ziyech.
Villarreal baru menyamakan kedudukan menjadi 1-1 di babak kedua melalui Gerard Moreno pada menit ke-73.
Chelsea vs Villareal di Ajang UEFA Super Cup
Laga akhirnya dilanjutkan ke babak adu penalti setelah enggak ada gol tambahan di waktu normal dam extratime selama 2x15 menit.
Statistik pertandingan menunjukan Chelsea sedikit lebih unggul dengan mengemas 20 tendangan yang 7 di antaranya on target.
Sedangkan Villareal, mereka mengoleksi 12 tendangan yang hanya 5 di antaranya tepat ke arah gawang.
N'Golo Kante dkk juga unggul dalam penguasaan bola yang mencapai 62 persen. Sementara, Villareal mengemas sisanya, yakni 38 persen.
Baca Juga: Juara Champions League, Manajemen Chelsea Langsung Perpanjang Kontrak Thomas Tuchel
Kepa Arrizabalaga Tampil Sebagai Pahlawan
Thomas Tuchel (pelatih Chelsea) mengganti Edouard Mendy (kiper utama) dengan menurunkan Kepa Arrizabalaga semenit sebelum tos-tosan.
Kiper berpaspor Spanyol tersebut tampil gemilang di bawah mistar gawang Chelsea saat adu tendangan 12 pas tersebut.
Kepa Arrizabalaga Pahlawan Kemenangan Chelsea
Kepa berhasil menahan dua tendangan dari tujuh eksekutor Villarreal, yakni Aissa Mandi dan Raul Albiol.
Aksi gemilangnya membawa Chelsea menjadi jawara Benua Biru yang berhasil membawa trofi UEFA Super Cup musim ini.
The Blues unggul dalam kemenangan adu penalti dengan skor 6-5. Kai Havertz menjadi satu-satunya penembak yang gagal di kubu Chelsea.
Baca Juga: Andriy Shevchenko, Sang Legenda Chelsea yang Menghantarkan Ukraina Cetak Sejarah Baru di Euro 2020
Anak asuh dari Thomas Tuchel sukses menjuarai UEFA Super Cup untuk kedua kalinya setelah tahun 1998 silam.
Ini merupakan awal musim yang baik untuk Chelsea, juara Liga Champions musim lalu ini tentu memiliki ambisi besar untuk mengarungi musim 2021/22.
Mereka berpeluang besar untuk menjuarai Premier League dan bisa saja membawa trofi Si Kuping Besar secara beruntun tahun ini untuk London Biru.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | UEFA,Chelsea |
Penulis | : | Putu Bagoes |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar