GridKids.id - Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), olimpiade adalah pertandingan olahraga antarbangsa yang diadakan empat tahun sekali di negeri yang berlainan.
Ternyata, olimpiade sudah dimulai sejak zaman Peradaban Yunani Kuno, lo.
Terletak di kawasan Eropa Tenggara, Yunani sering disebut dengan Semenanjung Balkan.
Wilayahnya meliputi daratan paling ujung dari Semenanjung Balkan hingga pulau-pulau di sekitarnya.
Sebagian besar wilayah Yunani terdiri dari daerah pegunungan yang terjal dan tanah tandus.
Uniknya meski tandus namun bisa ditumbuhin tanaman zaitun, gandum, dan anggur.
Baca Juga: Sejarah Kerupuk di Indonesia, Ternyata Sudah Ada Sejak Abad ke-9 Masehi
Tahu enggak? Bangsa Yunani Kuno memiliki kepercayaan pada kekuasaan dewa yang disebut politeisme.
Dewa-dewa yang disembah antara lain seperti, Apollo (dewa kesenian), Hades (dewa kematian), Zeus (dewa langit dan bumi), Poseidon (dewa laut).
Dewa yang mereka gambarkan seperti layaknya manusia yang memiliki keindahan dan kekuatan. Para dewa percaya bahwa puncak tertinggi berada di Gunung olimpus.
Nah, berawal dari keinginan untuk menyenangkan dan menghormati mereka, bangsa Yunani mengadakan pesta olahraga di kaki Gunung Olimpus.
Baca Juga: Mengapa Atlet Olimpiade Menggigit Medali saat Merayakan Juara? Ternyata Ini Alasannya
Olimpiade pertama di dunia diadakan di Olympia pada tahun 776 SM.
Perlombaan yang diadakan pada saat itu adalah tinju, gulat, lari, balap kereta kuda, bela diri, lompat jauh, serta lempar lembing.
Dulu, olimpiade hanya diikuti oleh para laki-laki. Berbeda engan saat ini yang juga bsa diikuti oleh perempuan.
Mengapa Olimpiade digelar setiap 4 tahun sekali?
Olimpiade diadakan setiap 4 tahun sekali, berkaitan dengan gencatan senjata pada peperangan.
Dengan tujuan para atlit dapat menuju tempat berlangsunganya Olimpiade dengan aman dan begitu juga ketika pulang.
Olimpiade kuno diadakan di tempat yang sama sedangkan olimpiade modern diadakan diberbagai kota yang berbeda.
Hadiah pemenang olimpiade Kuno mendapatkan mahkota melingkar dari buah zaitun. Sementara untuk Olimpiade Modern, pemenang mendapatkan medali emas.
Nah, lambang olimpiade terdiri cincin yang mengunci dan berwarna yang berbeda-beda. Seperti kuning, biru, hitam, hijau, dan merah dengan katar putih.
Hal yang paling penting adalah obor olimpiade.
Sebelum penyelenggaraan, obor dinyalakan melalui rangkaian acara khusus di situs penyelenggaraan pertama Olimpiade Yunani Kuno di Plympia Yunani.
Menurut filosofi Yunani Kuno, nyala api dilambangkan sebegai nilai-nilai psitif yang selalu dikaitkan manusia dengan api.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
| Penulis | : | Rizky Amalia |
| Editor | : | Danastri Putri |
Komentar