“Tapi karena ada masalah kesehatan dan history cancer, dokter oncologist gue perlu lebih banyak riset untuk pasien dengan kondisi gue,” ungkap Kak Vidi Aldiano.
Namun pada akhirnya, Kak Vidi harus menunggu lebih lama dan lulus setelah melakukan tes darah dan CT scan.
“Akhirnya beberapa pekan lalu setelah lulus test darah dan CT scan, gue akhirnya diperbolehkan vaksin!,” tulis Kak Vidi Aldiano.
Kak Vidi mengaku merasa sangat senang karena sudah menunggunya sejak lama.
"Mungkin berita ini bisa terdengar biasa buat kalian, tapi buat gue yang udah menunggu dan berharap untuk bisa vaksin sejak lama, this hits differently,” ujar Kak Vidi Aldiano.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Penulis | : | Heni Widiastuti |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar