Berikut ini ketentuan isolasi mandiri. Apa saja ya?
- Alat makan dan alat mandi terpisah
- Konsumsi makanan dan vitamin yang seimbang
- Mematuhi protokol kesehatan
- Terdapat ruangan yang bisa masuk sinar matahari. Jika enggak ada, pasien bisa berjemur.
- Adanya ventilasi atau jendela pada ruang isolasi
- Kamar mandi dan kamar tidur pasien berada di ruangan yang terpisah.
3. Tetap dipantau
Pasien harus dipantau meski sedang melakukan isolasi mandiri. Terutama untuk pasien yang mengalami gejala.
Konsultasi dengan dokter jika muncul gejala atau keluhan, supaya bisa dilakukan perawatan lebih lanjut.
4. Kriteria Sembuh
Kids, status sembuh dengan melihat kondisi klinis pasien. Bukan melihat dari hasil tes PCR.
Meskipun PCR masih positif namun klinis mengalami perbaikan maka pasien enggak perlu mengulang tes PCR untuk hasil yang negatif.
Perlu diperhatikan kembali, jika masih mengalami gejala perlu memperpanjang isolasi mandiri selama tiga hari, ya.
Terdapat kasus, secara klinis kondisi sudah bagus enggak ada keluhan namun hasil PCR positif terus menerus. Ternyata ini disebabkan oleh bangkai virus.
Kondisi tersebut dikategorikan sudah sembuh, tapi masih diperlukan minimal isolasi mandiri selama 10 hari.
Baca Juga: Lemas dan Pusing Setelah Menerima Vaksin COVDI-19? Konsumsi Makanan Ini Agar Lebih Baik
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Rizky Amalia |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar