GridKids.id - Kids, apa kamu pernah melihat kucing tersesat atau terlantar?
Biasanya kita akan merasa sedih jika enggak menolongnya.
Hal ini pun dirasakan oleh seorang remana bernama Florencia Lobo, ia menemukan kucing saat sedang memancing di Barat Laut Argentina.
Ia menemukan dua ekor kucing kecil berwarna merah kecoklatan yang baru berumur seminggu.
Ia pun membawa anak kucing terlantar tersebut ke rumah. Terlebih Florencia juga menganggap kucing tersebut memiliki warna yang tak biasa, hingga dianggap spesies langka.
Baca Juga: Selalu Lakukan Segala Hal Besama, Begini Potret 3 Sahabat Berbeda Spesies yang Saling Menyayangi Ini
Kisah Kucing yang Ditemukan Florencia
Florencia menamakan kedua kucing tersebut Tito dan Dani. Keduanya pun tinggal hampir satu minggu. Sayangnya Dani mati.
Sedangkan sisanya Tito, masih hidup dan semakin dekat dengan pemiliknya, bahkan dia mengikuti pemiliknya ketika dipanggil dengan peluit.
Meski semakin dekat, namun Florencia enggak menyadari kucing tersebut bukan kucing melainkan spesies lainnya.
Akhirnya Dibawa ke Dokter Hewan
"Dia suka bermain, menggigit dan bisa berlari begitu cepat, dia suka naik ke meja dan melompat dari sana, saya pikir itu normal," katanya.
Florencia bahkan sering berbagi tempat tidur dengan Tito dan enggak menaruh rasa curiga.
Sampai suatu ketika sebuah insiden terjadi.
Kaki Tito luka dan Florencia membawanya ke dokter hewan untuk diperiksa lebih lanjut.
Baca Juga: Bisa Mengancam Kesehatan Tubuh, Ini Bahaya Mengonsumsi Ikan Mujair, Eng
Dokter Hewan Terkejut Mengetahuinya
Setelah dibawa, dokter hewan tersebut justru terkejut dan mengatakan bahwa hewan ini bukanlah kucing dan menyebut dia adalah spesies berbeda.
Selama ini Florencia memelihara seekor puma.
Terkejut mengetahui hal itu, Florencia menyerahkannya ke Yayasan Penyelamatan Hewan Argentina untuk melepaskannya kembali ke alam liar.
Namun, Florencia mengaku bahwa sering merindukan Tito.
"Aku sangat merindukannya, dia selalu menungguku ketika aku pulang dari sekolah."
Puma Jaguarundi
Tito adalah puma jaguarundi yang merupakan kucing liar yang ditemukan di seluruh Amerika.
Kucing tersebut dapat memiliki berat hingga 9kg dan memiliki tubuh ramping panjang dengan kepala segitiga datar.
Meskipun hewan ini liar, suku asli di Amerika Tengah bersahabat dengan jaguarundi. Bahkan jaguarundi dijadikan pembasmi hewan pengerat seperti tikus di desa-desa suku itu
Di sisi lain, Florencia khawatir karena sering memberi daging dan susu pada Tito.
Ia takut Tito enggak bisa merawat dirinya sendiri ketika dilepaskan ke alam liar.
Dia berkata, "Saya khawatir ketika dia dibebaskan dan dia tidak tahu bagaimana melakukan hal-hal yang biasa karena dia sudah dijinakkan.
Baca Juga: Unik, Ini Alasannya Kenapa Burung Enggak Kesetrum Saat Hinggap di Atas Kabel
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
| Penulis | : | Regina Pasys |
| Editor | : | Regina Pasys |
Komentar