GridKids.id - Kids, seperti yang diketahui, Indonesia pernah dijajah oleh 3 negara di antara adalah Portugis, Belanda dan Jepang.
Untuk itu terdapat organisasi militer Jepang yang didirikan di Indonesia, yaitu Heiho dan Pembela Tanah Air "PETA".
Selama Indonesia dijajah, terdapat organisasi militer Jepang Heiho dan Pembela Tanah Air "PETA".
O iya, Jepang menjadi negara tersingkat yang menduduki wilayah Nusantara sekiranya dalam kurun waktu 3,5 tahun
Nah, terdapat organisasi militer di Nusantara saat zaman kependudukan Jepang terjadi pada tahun 1942 sampai 1945.
Baca Juga: Latar Belakang dan Sejarah Pertama Kali Kedatangan Jepang ke Wilayah Nusantara
Hal ini pun menjadi bukti perjuangan dan sejarah yang dilalui oleh bangsa Indonesia.
Jepang sendiri mendarat pertama kali di Indonesia pada tanggal 16 Desember 1941 di Miri, Pulau Borneo bagian utara.
Lalu, organisasi militer apa saja yang ada di Nusantara saat zaman kependudukan Jepang? Berikut ini ulasannya!
Baca Juga: Mengenal Teori Tujuan Negara dan Tujuan Negara Republik Indonesia
Organisasi Militer di Nusantara Saat Zaman Kependudukan Jepang
1. Heiho
Heiho adalah pasukan yang terdiri dari bangsa Indonesia yang dibentuk oleh tentara pendudukan Jepang di Indonesia pada masa Perang Dunia II.
Organisasi ini dibentuk pada tanggal 2 September 1942 atas instruksi dari Markas Besar Angkatan Darat Jepang.
Tujuan dibentuknya Heiho adalah membantu pasukan militer dalam upaya pembangunan membangun kubu-kubu pertahanan, menjaga kamp tahanan.
Baca Juga: Sejarah Indonesia, Inilah 5 Perang Terbesar yang Pernah Terjadi di Wilayah Nusantara
Selain itu pula, pasukan Heiho yang bertugas untuk membantu para tentara Jepang di Perang Dunia II dan Perang Asia Timur Raya.
Pasukan Heiho terbagi menjadi tiga bagian, di antaranya adalah pasukan darat, laut, dan polisi (Kempeitei).
Dalam kontribusinya melawan Pasukan Sekutu, pasukan Heiho dikirim sampai ke Morotai, Burma, dan beberapa wilayah lain.
2. Pembela Tanah Air (PETA)
Tentara Sukarela Pembela Tanah Air atau PETA adalah kesatuan militer yang dibentuk Jepang di Indonesia dalam masa pendudukan Jepang.
Peta dibentuk atas gagasan tokoh bernama Gatot Mangkoepradja yang mengirimkan surat kepada Gunseikan (pemimpin militer tertinggi Jepang) di Jakarta.
Isi surat itu adalah permohonan dibentuknya pasukan para pemuda lokal untuk membela Tanah Air dari serangan Pasukan Sekutu dalam Perang Asia Timur Raya.
Baca Juga: Sejarah Panjang Terciptanya Lagu Indonesia Raya yang Menjadi Identitas Negara
Akhirnya, pada tanggal 3 Oktober 1943, terbentuklah sebuah organisasi militer bernama Pembela Tanah Air alias PETA.
Pelatihan PETA sendiri dilakukan di kompleks militer Bo-ei Giyugun Kanbu Resentai yang saat ini berada daerah Bogor (Jawa Barat).
Hasil dari bentukan PETA menghasilkan 66 Batalyon (pasukan) di Jawa, 3 Batalyon di Bali, dan 20.000 Batalyon di Bogor.
PETA dibubarkan pada tanggal 19 Agustus 1945 setelah Jepang kalah melawan Sekutu dalam Perang Dunia II.
---
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | KOMPAS.com |
Penulis | : | Putu Bagoes |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar