GridKids.id - Teh merupakan minuman yang digemari hampir semua kalangan, baik mudah ataupun tua, Kids.
Ini karena kandungan dalam teh yang memiliki manfaat kesehatan sehingga baik untuk tubuh.
Namun, teh bukan hanya bagus untuk manusia, saja karena ampas teh celup juga bagus untuk tanaman.
Baca Juga: Cara Mudah Membuat Pupuk dari Kotoran Ayam agar Tanaman Sayuran Subur
Taukah kamu? Ampas teh celup mengandung nitrogen yang dapat menyuburkan tanaman.
Bukan hanya itu, ampas teh celup juga berfungsi untuk membasmi hama yang menganggu tanaman.
Lalu, menggunakan pupuk dari ampas teh celup lebih baik dan ramah lingkungan dibanding pupuk kimia.
Baca Juga: Sejarah Asal-Usul Kentang Goreng, Ternyata Bukan Berasal dari Prancis
Ada beberapa langkah untuk membuat pupuk ampas teh celup, apa saja? Yuk, kita bahas, Kids.
Bahan dan peralatan
Sebelum membuat pupuk dari ampas teh celup, ada beberapa bahan yang perlu dipersiapkan, Kids.
Bahan dan peralatan tersebut antara lain:
Baca Juga: Deretan Bahan Alami Ini Bisa Digunakan untuk Pupuk Lidah Mertua, Apa Saja itu?
Cara membuat pupuk dari ampas
Jika kamu sudah mendapatkan bahan dan peralatan yang dibutuhkan, langkah selanjutnya ialah membuat pupuk.
Langkah pertama dalam membuat pupuk dari ampas teh celup ialah membuka bungkus teh.
Lalu, pisahkan ampas dan bungkus di tempat atau wadah berbeda, Kids.
Setelah dipisahkan, jemur di bawah sinar matahari hingga ampas teh kering, Kids.
Jika ampas teh sudah kering langkah selanjutnya ialah pengaplikasiannya.
Baca Juga: 5 Jenis Pupuk yang Paling Ampuh untuk Menyuburkan Aglonema, Apa Saja?
Kamu bisa menaburkan ampas teh yang kering ke permukaan tanaman.
Taburkan ampas teh celup sebanyak 2 hingga 3 sendok makan pertanaman.
Selain itu, ampas teh dapat menyuburkan tanaman buah, sayuran, hingga tanaman hias, Kids.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Febryan Kevin |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar