GridKids.id - Setelah divaksin COVID-19, banyak orang yang mengalami efek samping, Kids.
Kondisi ini tentunya wajar dan normal jika terjadi. Alasannya, kondisi tubuh sedang merespon vaksin yang baru saja disuntikkan.
Salah satu hal yang membuat efek vaksin ini terjadi adalah adanya cairan baru yang masuk ke dalam tubuh secara tiba-tiba.
Baca Juga: Obat Herbal Alami untuk Pasien COVID-19 yang Memiliki Riwayat Penyakit Lambung
Efek samping dari vaksin pada umumnya akan terjadi selama 1-3 hari. Namun, terdapat sejumlah orang yang enggak merasakan efek samping apapun setelah divaksin.
Sebagian besar, efek dari vaksin bagi orang yang mengalami adalah timbulnya rasa nyeri atau pegal pada bagian lengan bekas suntikan.
Nah, bagaimana cara untuk mengatasinya, sih? Langsung saja yuk, simak mengenai ulasannya!
Baca Juga: Tanda Tubuh Terkena COVID-19 di Fase Awal yang Wajib Kita Ketahui
Cara untuk Mengasai Pegal-Pegal Setelah Vaksin COVID-19
1. Efek Samping Lokal
Kondisi seperti ini terjadi pada umumnya di lengan atau di bagian di mana vaksin disuntikkan, Kids.
Biasanya, efek samping lokal ini akan membuat individu mengalami nyeri, pegal, bengkak dan kemerahan.
Baca Juga: Tetap di Rumah Aja, Ini 10 Provinsi dengan Kasus Harian COVID-19 Paling Tinggi di Indonesia
Ada 3 cara sederhana untuk meredakan efek samping lokal ini, yakni:
1. Kamu cukup dengan membasahi handuk menggunakan air dingin lalu tempelkan ke area bekas suntikan.
2. Menggerakkan lengan secara rutin
3. Kamu juga bisa berolahraga ringan untuk dapat membantu meredakan pegal dan bengkak pada lengan setelah divaksin.
2. Efek Samping Umum
Sementara, efek samping umum yang akan muncul setelah divaksin adalah gejala kelelahan, sakit kepala, menggigil, nyeri otot, demam dan mual.
Efek samping seperti itu dapat diredakan dengan obat yang dapat dibeli di apotek tanpa resep, seperti paracetamol dan ibuprofen.
Nah, apabila mengalami demam setelah suntikan, disarankan untuk memperbanyak minum air mineral, Kids.
Baca Juga: Vaksin Bharat Biotech Asal India yang Diklaim 93,4% Efektif Melawan Virus COVID-19
Hal ini bertujuan agar tubuh kamu menerima dan memiliki banyak cairan yang masuk.
Ketika tubuh merasakan efek samping seperti demam, alangkah lebih baik jika kamu beristirahat sejenak.
Jika dalam kurun 3 hari demam belum membaik, coba konsultasikan kepada pihak dokter.
-----
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | KOMPAS.com |
Penulis | : | Putu Bagoes |
Editor | : | Regina Pasys |
Komentar