GridKids.id - Tempe merupakan makanan olahan kedelai yang digemari banyak masyarakat Indonesia, Kids.
Enggak jarang, tempe hampir selalu ada untuk dijadikan lauk atau pendamping makanan.
Selain itu, tempe juga dapat diolah menjadi cemilan seperti keripik tempe.
Baca Juga: Jadi Makanan Andalan Khas Indonesia, Ini Cara yang Benar Menyimpan Tempe Agar Tahan Lama
Seperti yang kita tahu, tempe terbuat dari kedelai.
Nah, kedelai sendiri dikenal sebagai makanan yang memiliki kandungan yang baik untuk tubuh.
Namun, jika memakan kedelai secara berlebihan, justru akan berdampak buruk untuk tubuh.
Lalu apa saja dampak buruk dari mengonsumsi kedelai secara berlebihan?
Baca Juga: 4 Makanan Ini Malah Bikin Batuk dan Pilek Akan Semakin Parah
Alergi
Bahan baku tempe yaitu kedelai bisa memicu alergi pada tubuh, Kids.
Yap! Kedelai merupakan salah satu bahan baku makanan yang dapat memicu alergi.
Oleh sebab itu, konsumsi yang berlebih akan berdampak buruk.
Baca Juga: Pantas Saja Selalu Jadi Makanan Favorit, Ternyata Ini Manfaat Tempe yang Luar Biasa
Kasus alergi yang dipicu oleh kedelai pernah terjadi di Amerika Serikat.
Akibat kejadian tersebut, produsen makanan berbahan kedelai harus memberi tanda kandungan kedelai pada kemasan.
Memicu Kambuhnya Kanker
Banyak yang berpendapat kalau mengonsumsi kedelai bisa menurunkan risiko kanker.
Namun, ada beberapa peneliti yang berpendapat kalau mengonsumsi kedelai secara berlebih justru akan berdampak buruk, Kids.
Hal tersebut dikarenakan kedelai bisa memicu kambuhnya kanker.
Baca Juga: Resep Tahu dan Tempe Bacem yang Enak, Bumbunya Meresap Sempurna
Tiroid
Meski penyakit ini lebih sering terjadi pada orang dewasa, tapi kita tetap harus berhati-hati.
Hal tersebut dikarenakan mengonsumsi kedelai dengan jumlah besar akan memicu gangguan tiroid.
Selain itu, gangguan tiroid muncul ketika mengonsumsi kedelai 30 gram setiap hari.
----
Ayo, kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | sajiansedap.grid.id |
Penulis | : | Febryan Kevin |
Editor | : | Danastri Putri |
Komentar