Bukan Pertama Kali
Penemuan ikan coelacanth jadi sesuatu yang sangat penting untuk ilmu pengetahuan.
Namun, para peneliti khawatir kalau jaring hiu yang digunakan nelayan bisa membahayakan populasi ikan ini.
Sebenarnya, bukti keberadaan ikan coelacanth diketahui pertama kali pada tahun 1938. Saat itu, sekelompok nelayan juga menemukan ikan purba tersebut.
Namun, karena enggak ada penelitian yang dilakukan, enggak ada yang tahu seberapa baik populasinya.
Baca Juga: Mengenal Spesies Hiu yang Hidup di Air Tawar, Dua Diantaranya Asli dari Perairan Indonesia
Ikan coelacanth bukan satu-satunya spesies yang ditemukan kembali setelah "punah".
Pada bulan April 2021, ular laut yang sangat berbisa ditemukan di Australia untuk pertama kalinya sejak 23 tahun lau.
---
Ayo kunjungi adjar.id dan baca artikel-artikel pelajaran untuk menunjang kegiatan belajar dan menambah pengetahuanmu. Makin pintar belajar ditemani adjar.id, dunia pelajaran anak Indonesia.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Danastri Putri |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
Komentar