GridKids.id - Atletico Madrid berhasil keluar sebagai juara Liga Spanyol 2020-2021 musim ini.
Penyerang berpaspor Uruguay, Luis Suarez, pun menangis seusai pertandingan dan melakukan panggilan video kepada seseorang.
Wajar saja seorang Luis Suarez menangis karena banyak rintangan yang ia alami selama berjalannya musim ini.
Baca Juga: 5 Pemain Sepak Bola dengan Trofi Terbanyak di Dunia, Pemain Barcelona Mendominasi
Bagaimana enggak, alasannya, karier Suarez dianggap akan berakhir saat Barcelona mendepaknya pada bursa transfer musim panas 2020.
Hal ini pun menjadi motivasi dan menunjukan bahwa dirinya belum usai, Kids.
Benar saja, seusai perjalanan panjang, ia berhasil menampilkan permainan apik bersama Atletico dan membawa tim asal Madrid tersebut juara La Liga.
Suarez Berhasil Juara Bersama Atletico Madrid
Tangisan Luis Suarez enggak terbendung saat Atletico keluar sebagai juara La Liga.
Alasan Barcelona melepas Luis Suarez karena umur sang pemain yang sudah dianggap tua dalam usia sepak bola.
Saat ini, Suarez sudah berumur 34 tahun dan manejemen Barcelona menganggapnya sudah enggak efektif lagi dan mendatangkan pemain muda lainnya.
Atletico Madrid pun berhasil menjadi juara dan mampu memenangkan partai pamungkas kontra Real Valladolid.
Pertandingan ini diselenggarakan di kandang Valladolid, Stadion Nuevo Jose Zorilla, Sabtu 22 Mei 2021, malam WIB yang berjalan sangat berjalan ketat.
Atletico sempat tertinggal lebih dulu dan mampu membalikan keadaan menjadi 2-1.
Gol-gol kemenangan Atletico lahir dari Angel Correa pada menit ke-57 dan Luis Suarez menit ke-67.
Suarez mencetak gol penting dan penentu kemenangan Atletico di pertandingan tersebut, Kids.
Pantas saja ia langsung menangis bahagia usai membawa timnya keluar sebagai juara yang tentunya sudah ia damba-dambakan.
----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan pengetahuan seru, langsung saja berlangganan majalah Bobo dan Mombi SD. Tinggal klik di https://www.gridstore.id
| Source | : | Goal International |
| Penulis | : | Putu Bagoes |
| Editor | : | Regina Pasys |
Komentar