GridKids.id - Saat memiliki tanaman di rumah, kita juga harus memperhatikan perawatannya agar tetap sehat.
Oleh karena itu banyak pemilik tanaman meluangkan waktu untuk merawat agar tanaman tetap terjaga, Kids.
Perawatan tanaman di antaranya adalah dengan memperhatikan asupan air dan cahaya, hingga pemupukan.
Baca Juga: Bukan Hanya untuk Hiasan di Rumah, Bunga Kenanga Ternyata Juga Memiliki Sejumlah Manfaat
Jika pemupukan pada tanaman dilakukan dengan tepat, akan membantu tumbuhan berkembang dengan baik, tahan hama, dan tahan penyakit.
Namun, ketika nutrisi tanaman buruk maka dapat memicu stres pada tanaman.
Tetapi ada beberapa kesalahan yang sering dilakukan ketika memberikan pupuk pada tanaman.
Hal itu tentu akan berdampak pada pertumbuhan tanaman.
Berikut ini beberapa kesalahan yang sering dilakukan saat memupuk tanaman. Yuk, simak!
Mengabaikan pH
Ketika hendak memberikan pupuk harus memerhatikan pH agar tanaman terjaga, Kids. Namun, sayangnya hal ini sering terabaikan.
Padahal pemupukan pada setiap jenis tanaman harus disesuaikan kisaran pH tertentu.
Pada umumnya dalam pembelian pupuk ada keterangan pH namun jika enggak ada kamu bisa menggunakan alat ukur.
Waktu Pemupukan Salah
Tanaman membutuhkan banyak nutrisi ketika berada dalam masa pertumbuhan.
Baca Juga: Sejumlah Perawatan Tanaman yang Dibutuhkan di Musim Hujan, Wajib Tahu
Oleh karena itu jangan sampai menunggu ketika tanaman sudah terlihat stres, lemah, atau terkena serangga, Kids.
Jika hal tersebut terjadi lalu baru diberi pupuk, maka sebenarnya cukup terlambat.
Sebab pupuk membutuhkan waktu agar terserap oleh akar.
Pemupukan Berlebihan
Ketika kamu mendambakan tanaman yang tumbuh subur sebaiknya hindari pemupukan berlebihan, Kids.
Terlalu banyak memberi pupuk malah akan menyebabkan tanaman layu bahkan mati.
Oleh karena itu, selalu perhatikan petunjuk serta tindakan pencegahan pada kemasan pupuk, Kids.
Selain itu, jangan memberikan pupuk kepada tanaman yang mengalami kekeringan atau faktor stres.
Tanama Kekurangan Pupuk
Kekurangan pupuk juga enggak disarankan karena berdampak negatif pada tanaman, Kids.
Pupuk memiliki kandungan nitrogen yang merupakan faktor utama dalam mendorong pertumbuhan.
Selain itu, ada kandungan fosfor dan kalium, dua makronutrien, Kids.
Kandungan tersebut sangat bagus untuk akar, bunga, buah, dan proses biologis.
Jika tanaman kekurangan nutrisi, maka bakal menguning, kering, hingga kerdil, dan lemah.
Untuk mengetahui apakah tanaman kamu kekurangan pupuk bisa dengan cara melakukan uji tanah, Kids.
-----
Teman-teman, kalau ingin tahu lebih banyak tentang sains, dongeng fantasi, cerita misteri, dan pengetahuan seru, langsung saja berlangganan majalah Bobo dan Mombi SD. Tinggal klik di https://www.gridstore.id
Penulis | : | Febryan Kevin |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
Komentar